Spirit Lokalitas dan Realitas Sosial dalam buku Perempuan Berjangkat Utem

oleh

PicsArt_1432175476609Banda Aceh-LintasGayo.co : Kekuatan sastra berada pada spirit lokalitas, begitu juga dengan buku Perempuan Berjangkat Utem kekuatannya berada pada lokalitas ke-Gayo-annya atau ke-Aceh-annya. Itulah yang disampaikan Sulaiman Juned dalam launching dan bedah buku Perempuan Berjangkat Utem, beberapa waktu lalu.

Buku tersebut merupakan kumpulan cerpen dua bahasa, Indonesia dan Gayo yang diterbitkan oleh The Gayo Institute (TGI) Takengon. Penulisnya Salman Yoga S, Vera Hastuti dan Irama Br Sinaga. Ketiga penulis tersebut menuangkan idenya bersumber dari realitas sosial kemudian dikumpulkan dalam bentuk buku.

Sulaiman Juend (Dosen ISI Padangpanjang, kandidat Doktor Penciptaan Seni ISI Surakarata) mengatakan sebagian besar isi buku tersebut berangkat dari realitas sosial diri si penulis. Kemudian realitas sosial ini dijadikan sebagai realitas sastra. Kekuatan itu menjadi ciri khas buku ini sehingga memberikan kekuatan lokalitasnya.

“Berdasarkan isi keseluruhaan buku ini, ada sedikit kekuranganya yang masih belum sempurna, realitas sosialnya masih belum kuat dalam penerapan terhadap realitas sastra. Kemudian kata-kata dalam kalimat masih belum ekonimis. Semoga ini dapat menjadi masukan dan penyempurnaan buku ini dan karya laian kedepannya,” jelas Sulaiaman Juned.

(Win Ansar | DM)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.