Jakarta-LintasGayo.co: Politisi asal Gayo Lues H.Irmawan, S.Sos, MM., ditunjuk sebagai juru bicara (Jubir) Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) di DPR RI, sementara, anggota Fraksi Partai Golkar, M. Salim Fakhri asal Aceh Tenggara terkena gelombang rotasi dari Komisi X yang bermitra-kerja dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Kementerian Pariwisata, ke Komisi V DPR RI yang membidangi perhubungan dan infrastruktur.
Irmawan mengaku dirinya memiliki tanggungjawab lebih besar lagi dalam menyampaikan pesan-pesan dan kebijakan fraksi kepada publik.
“Insya Allah saya akan melaksanakan tugas ini dengan baik,” kata Irmawan, putra kelahiran Belangkejeren, Gayo Lues, di Jakarta, Senin (27/4/2015).
Tugas barunya sebagai jubir fraksi mulai aktif sejak proses pemilihan Kapolri dan pengesahan Perpu KPK. Irmawan langsung menyampaikan sikap dan pandangan fraksinya dalam rapat Komisi.
Sejak dilantik sebagai anggota DPR RI Oktober 2014 silam, Irmawan ditugaskan duduk di Komisi III, bermitra kerja dengan KPK, Kepolisian, Kejaksaan, Mahkamah Agung. Saat ini Irmawan juga menjabat Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Provinsi Aceh.
Sementara itu, politisi Partai Golkar Salim Fakhri sejak pekan lalu mulai bertugas di Komisi V. Dialah satu-satunya politisi asal Aceh yang duduk di komisi infrastruktur tersebut.
“Insya Allah, di komisi manapun ditempatkan, saya siap menjalankannya sebaik mungkin,” kata Salim Fakri, tokoh masyarakat Alas, yang pernah memimpin DPRK Aceh Tenggara.
Ia menyebutkan, Provinsi Aceh secara keseluruhan masih membutuhkan pembangunan infrastruktur, jalan, jembatan, pengairan dan sebagainya. “Terutama Aceh kawasan tengah tenggara dan barat selatan, fasilitas infrastrukturnya sangat timpang dibandingkan dengan kawasan pesisir utara dan timur. Kita harus perjuangkan keseimbangan itu,” ujarnya. (serambi indonesia)
