“Aneuk Aceh Mandum Caroeng”. Begitulah bunyi slogan penyemangat para panitia Kelas Inspirasi Tanah Rencong yang terdiri dari mahasiswa dan mahasiswi dari berbagai kampus di Lhokseumawe-Aceh Utara yang masih peduli dengan kritisnya pendidikan di Aceh.
Kelas Inspirasi ini hadir berdasarkan inisiatif dari tim Indonesia Mengajar, yaitu sebuah tim khusus yang terdiri dari putra-putri terbaik bangsa, berasal dari berbagai provinsi di Indonesia dan rela ditempatkan di daerah-daerah pelosok untuk turun tangan serta mengajar langsung para tunas bangsa yang belum tersentuh oleh kaca pembesar pemerintah pemerhati pendidikan di Indonesia.
Masih buruknya kondisi pendidikan di negeri ini, membuat banyak sekolah-sekolah di daerah pedalaman yang belum ‘kecipratan’ nikmatnya fasilitas pendidikan yang seharusnya mereka dapatkan dari niat baik menuntut ilmu untuk memajukan bumi pertiwi ini, tapi apalah daya, dikarenakan apa yang mereka dapatkan hanyalah ilmu dan fasilitas yang semuanya serba seadanya, anak didik yang seharusnya optimis dan berani untuk bercita-cita menjadi pesimis dan menepis jauh cita-cita yang seharusnya mereka miliki untuk masa depannya.
Karenanya, Kelas Inspirasi Tanah Rencong ini diadakan sebagai perwujudan dari rasa peduli para mahasiswa untuk berbagi inspirasi dan membangkitkan semangat anak didik melalui cita-cita yang tinggi dan beragam.
Penginspirasi dalam kelas tersebut merupakan para professional yang telah berpengalaman dalam bidang kerjanya dan bersedia cuti satu hari untuk hadir sebagai relawan serta bertugas menginspirasi anak didik melalui sesi berbagi cerita dan menarik minat anak-anak untuk tetap menjaga semangat sekolah serta berbagi tips untuk mempersiapkan langkah-langkah apa saja yang harus dilakukan untuk menggapai cita-cita yang diinginkannya.
Acara sehari berbagi inspirasi ini dikoordinatori oleh Safriani Hanafiah yang juga seorang mahasiswi salah satu kampus di Lhokseumawe. Sistem kerja untuk mensukseskan acara tersebut dibantu oleh para kabid-kabid yang berkerja didalamnya. Kabid tersebut terdiri dari Bidang Acara, Bidang Recrutment, Bidang Sosialisasi dan Bidang Dokumentasi.
Sementara anggota dari panitia Kelas Inspirasi adalah mahasiswa sadar pendidikan yang terdiri dari anggota Aceh Menyala, sebuah gerakan literasi “Aceh Pintar” yang diprakarsai oleh Pengajar Muda-Indonesia Mengajar, bersama Penyala Aceh Utara. serta seluruh mahasiswa yang turut berpartisipasi dan menganggap pentingnya pendidikan di Indonesia.
Kelas Inspirasi ini akan dilaksanakan serentak pada tanggal 23 Agustus 2014 di dua kota Aceh, yaitu Lhokseumawe dan Banda Aceh. Untuk kota Lhokseumawe, Launching Kelas inspirasi akan diadakan pada tanggal 14 Juni 2014 serentak di beberapa Sekolah Dasar dalam sehari. Kegiatan pada acara Launching ini merupakan gambaran dan evaluasi para panitia untuk mengkondisikan acara ketika Kelas Inspirasi benar-benar diadakan pada tanggal 23 Agustus nantinya.
Pada acara Kelas Inspirasi Tanah Rencong ini turut hadir pula para pra-profesional yang terdiri dari Dokter, Pemadam Kebakaran, Tentara, Polisi, Polwan, Pilot, Guru, Dosen, Rektor, Interpreneur, Public Relation, Wartawan, serta masih banyak para pra-profesional yang akan menginspirasi anak didik sesuai dengan profesi mereka.
Selain kegiatan berbagi inspirasi tersebut, turut dihadirkan pula beragam kegiatan fresh-fun yang berisi simulasi atau game, yang bertujuan untuk mengeratkan tali silaturahmi antar sesama peserta didik. Selain itu kegiatan selingan ini juga bertujuan untuk menghibur para anak didik dalam sekolah tersebut.
Acara ini bertujuan memberikan yang terbaik bagi generasi muda, memperbaiki krisis kepemimpinan yang telah banyak merusak mental, menata semangat untuk semakin berani bermimpi dan meraihnya, serta untuk menciptakan generasi yang bergelar “Pemuda World Class Competent”.
Untuk mereka yang sudah memiliki cita-cita, diharapkan kehadiran Kelas Inspirasi ini nantinya bisa dijadikan sebagai salah satu momentum untuk menjaga nyala semangat cita-cita tersebut semakin terang dan tidak mudah padam, karena seperti slogan awalnyanya, Aneuk Aceh Mandung Caroeng (Anak Aceh Semua Pintar).
Mari turut serta memperbaiki pendidikan di negeri ini, berbagi tidak akan mengurangi, karena berbagi itu indah . Salam Inspirasi.[]