Redelong-LintasGayo.co : Cabang Olahraga Catur dibawah naungan Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Bener Meriah, target raih medali emas pada ajang Pekan Olahraga Aceh (PORA) Juni mendatang di Aceh Timur, demikian disampaikan atlet catur Bener Meriah MN. Irwandi didampingi Marzuki Tarigan, Minggu (10/5/2014.
Keduanya akan mengikuti tiga kategori pertandingan yakni catur klasik, catur cepat dan catur kilat sementara kategori pertandingan catur beregu tidak diikuti dari daerah penghasil kopi Arabika Gayo ini.
Mereka menyebutkan, menjelang PORA memdatang pihaknya telah melakukan persipan yang lebih matang, dan target selanjutnya mereka membidik untuk bisa ikut pada Pra PON mendatang.
“Kami terus berupaya mengasah dan mempertajam serangan maupun strategi untuk mengalahkan langkah lawan dengan berbagai upaya salah satunya dengan alat catur apa adanya kami bertanding berdua bahkan mengajak rekan seprofesi lainnya untuk bermain catur, sementara untuk upaya lain seperti mengikuti acara pertandingan diluar daerah kami tidak mampu karena keterbatasan anggaran,” jelas Marzukil ditimpali Irwandi membenarkannya.
Ditempat terpisah Pengurus Percasi Bener Meriah, Rahman mengaku bahwa kondisi pendanaan yang ada di cabangnya sangat minim malah nihil, sedangkan biaya TC yang seharusnya lebih awal diberikan oleh Pemerintah oleh KONI daerah setempat juga belum kelar hingga saat ini.
Sementara itu, pengurus KONI Bener Meriah Fauzan menyatakan bahwa untuk saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan Pengcab atau para Atletnya yang telah dinyatakan lolos dan mendapatkan tiket ke PORA yang akan dilaksanakan Juni mendatang.
“Kami sedang persiapkan data peserta berikut dengan oficial maupun tim manager yang akan berangkat berikut menyiapkan perlengkapan kontingen lainnya,” sebut Fauzan.
Disinggung tentang anggaran yang akan diberikan kepada masing-masing Pengcab, Fauzan mengatakan hal tersebut sesuai hasil rapat kita telah menyampaikan ke masing-masing Pengcab yang ikut PORA untuk mengajukan usulan Rencana Anggaran Biaya (RAB) disesuaikan dengan kebutuhan setelah RAB tersebut diberikan panitia akan melakukan verifikasi kebutuhan riil dari biaya yang diajukan.
“Karena dana kita yang dialokasikan pemda cukup terbatas maka kita berharap kepada masing-masing Pengcab untuk menyesuaikannya” jelas Fauzan sembari mengatakan bahwa alokasi yang diberikan oleh Pemda untuk kegiatan PORA hanya berkisar Rp 400 juta lebih.
(GM)
