Takengon – LintasGayo : Harga dan produksi kopi Gayo turun, nenas Pegasing yang kesohor karena citarasanya saat bulan Ramadhan ini juga tidak menggairahkan. Tidak seperti bulan Ramadhan sebelumnya, harga bisa mencapai Rp.10 ribu hingga Rp.15 ribu per buah untuk nenas yang berukuran besar, kata salah seorang penjual nenas di kawasan Kayu Kul Kecamatan Pegasing Aceh Tengah, Boiman, Selasa (23/7/2013).
“Puasa tahun ini berbarengan dengan masa panen nenas, makanya harga turun, petani merit (apes-red),” kata Boiman menduga penyebab rendahnya harga nenas. “Biasanya saat Ramadhan buah nenas sedang paceklik,” timpal dia.
Dia menambahkan, saat ini harga beli dari petani ke pedagang berkisar Rp. 5 ribu untuk nenas berukuran besar, nenas berukuran sedang dibeli Rp.3 ribu dan hanya Rp.2 ribu untuk ukuran kecil.
Sementara harga jual pedagang saat ini berkisar, 7 ribu – 10 ribu Rupiah untuk nenas berukuran besar, 5 ribu rupiah untuk berukuran sedang dan 3 ribu rupiah untuk berukuran kecil, sedangkan jika tidak sedang masa panen harga jual bisa mencapai dua kali lipat dari harga sekarang. Rinci Boiman.
Boiman menjelaskan, memasuki pertengahan Ramadhan kali ini, tidak terlihat lonjakan pembeli, hal ini berbeda ditahun-tahun sebelumnya dimana memasuki pertengahan Ramadhan biasanya pembeli ramai yang berkunjung ke Kecamatan Penghasil nenas ini.
“Belum terlihat lonjakan pembeli dipertengahan puasa tahun ini. Mungkin dampak gempa. Tapi pastinya karena kondisi ekonomi memang lagi sulit saat ini,” tutup Boiman.
(Darmawan Masri)
