Oleh. Drs. Jamhuri Ungel, MA[*]
Pagi Minggu, 23 Juni 2013 Persatuan Mahasiswa Takengon (Permata) mengadakan Bimbel bagi calon mahasiswa baru yang berasal dari Aceh Tengah dan Bener Meriah, mereka insya Allah akan testing pada hari Selasa (25 dan 26 Juni). Pada kesempatan tersebut ada beberapa hal penting yang saya tekankan kepada calon mahasiswa dalam hubungannya dengan kuliah dan manfaat hidup merantau dalam mencari ilmu.
Pertama : niat, mereka yang menjadi calon mahasiswa harus berniat di dalam hati bahwa mereka harus kuliah. Artinya dalam beberapa tahun kebelakang telah banyak peluang untuk lulus dan masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN), IAIN mempunyai masa penerimaan atau testing tiga kali, pertama masuk melalui undangan, kedua melalui SNPTN dan ketiga melalui UMB. Demikain juga dengan Unsyiah, ada melalui undangan, SNPTN, SBMPTN, UMB. Karena banyaknya kesempatan dan tahapan maka jangan merasa putus asa ketika belum selesai semua tahapan yang disediakan.
Kedua : Merantau, mencari ilmu harus jauh dari tempat asal bahkan semakin jauh semakin lebih baik. Ketika dalam perantauan mahasiswa banyak bertemu mengenal orang dari latar belakang suku, daerah dan profesi kehidupan orang tua yang berbeda. Kita bisa mengetahui informasi bahwa wortel dari Takengon tidak banyak yang beli karena menurut pedagang di Banda Aceh wartel takengon tidak cocok untuk juice tetapi yang cocoknya untuk isi dalam risol. Kopi dari takengon tidak banyak di jual dan dinikmati di warung-warung Banda Aceh karena mereka lebih suka dengan kopi robusta (geste) dengan campuran benda lain. Dengan merantau akan menumbuhkan nilai kompetitif dengan mahasiswa lain yang berasal dari daera yang beragam yang tentu saja mempunyai adat dan budaya yang berbeda juga.
Ketiga : Informasi, kuliah adalah sarana untuk mendapatkan informasi, Karena itu semakin beragam orang yang kita kenal tentu semakin banyak informasi yang kita dapat, semakin banyak dan beragamnya buku yang kita baca tentu semakin banyak dan beragam informasi keilmuan yang kita peroleh.
Keempat : Kepedulian, Informasi yang didapat melalui pergaulan dengan orang banyak yang beragam, informasi yang didapat dengan perbedaan pengalaman hidup dan dari banyaknya buku yang dibaca membuat orang lebih peduli dengan kehidupannya dan kehidupan orang lain. Ini akan memunculkan rasa ingin berubah secara bersama bersama.
Setalah mendapatkan informasi yang banyak tentang keberagaman pola kehidupan masyarakat, tentu membuat kita lebih dewasa dalam menyikapi keadaan yang ada dan mempunyai keinginan untuk berubah kearah yang lebih maju. Selanjutnya informasi yang diperoleh dapat digunakan sebagai alat untuk menuju perubahan, apakah perubahan dimaknai sebagai beralihnya dari pola kehidupan bertani menjadi pedagang, pegawai atau yang lainnya, dan bisa juga memaknai suatu perubahan dengan memaksimalkah potensi kehidupan yang bertani, yang selama ini sangat mengandalkan kekuatan fisik beralih kepada penggunaan teknologi atau juga yang selama ini menggunakan kekuatan otot beralih kepada menggunakan kekuatan otak atai pikiran.
