JAKARTA-LintasGAYO.co : Rektor IAIN Takengon, Prof Dr. Ridwan Nurdin, MCL menjadi salah satu peserta yang diundang oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengan, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, untuk menghadiri kegiatan diskusi tertumpun layanan pendidikan bermutu di daerah 3 T.
Prof Ridwan ketika dihubungi LintasGAYO.co, Senin 2 Juni 2025 membenarkan dirinya menjadi salah satu peserta yang diundang mengikuti diskusi kelompok itu.
“Benar, kegiatannya pada 29-31 Mei 2025 lalu di Jakarta, Kemendikdasmen lewat Dirjen PAUD dan Dasmen mengadakan Diskusi Kelompok Terpumpun Layanan Pendidikan Bermutu di Wikayah 3T pada satuan pendidikan,” kata Prof Ridwan.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Prof Dr. Abdul Mu’ti yang langsung memimpin diskusi bersama para akademisi yang berasal beberapa wilayah di Indonesia tersebut.
“Diskusi ini membahas penangan pendidikan di wikayah tertinggal, terdepan dan terluar (3T) yang diikuti 21 peserta dari seluruh Indonesia,” katanya.
Pada kesempatan itu, Ridwan mengatakan, bahwa pendidikan di daerah 3T akan berkembang, jika pemerintah menyekolahkan putra-putri asli daerah tersebut, untuk kemudian dikirim kembali mengajar di tempat asalnya.
“Saya usulkan begitu, jadi tidak ada yang minta pindah, karena yang bersangkutan merupakan putra-putri asli daerah itu,” ujarnya.
Menurut Ridwan diskusi terpumpun ini, bukan sekedar formalitas. Ia mengatakan, banyak hal yang dikaji dalam diskusi yang dipimpin oleh Mendikdasmen tersebut.
[Darmawan]
