Takengon-LintasGAYO.co : Takengon, kota nan asri di dataran tinggi Gayo, berpotensi menjadi lokomotif pembangunan daerah melalui konsep Smart City.
Calon Bupati Aceh Tengah nomor urut 1, Bardan Sahidi, bersama pasangannya Karimansyah, meyakini bahwa Takengon Smart City (TSC) bukan sekadar mimpi atau wacana, melainkan sebuah keniscayaan.
Bardan menegaskan, transformasi Takengon menjadi kota cerdas akan memberikan dampak signifikan bagi seluruh lapisan masyarakat. Menurutnya, TSC tidak hanya berbicara tentang kemajuan teknologi, tetapi juga peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Takengon harus menjadi pusat inovasi yang mampu menjawab tantangan zaman dan meningkatkan daya saing daerah,” ujar Bardan didampingi Karimansyah, Minggu (17/11).
Dalam mewujudkan TSC, Bardan menyusun beberapa langkah strategis. Pertama, pembangunan infrastruktur teknologi yang inklusif dan modern.
Ia berencana membangun jaringan internet cepat di seluruh kecamatan sehingga akses informasi dapat dinikmati semua masyarakat, termasuk di pelosok.
“Digitalisasi harus merata, bukan hanya di pusat kota,” tegasnya.
Kedua, pengembangan aplikasi pelayanan publik berbasis digital. Melalui aplikasi ini, masyarakat dapat dengan mudah mengurus administrasi, seperti perizinan usaha, pembayaran pajak, hingga laporan pengaduan.
“Ini akan memangkas birokrasi dan menciptakan transparansi dalam pelayanan publik,” kata Karimansyah menambahkan.
Langkah ketiga, pengintegrasian sistem keamanan berbasis teknologi. Takengon akan dilengkapi dengan CCTV cerdas di berbagai titik strategis untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan warga.
“Keamanan adalah salah satu pilar penting dalam membangun kota cerdas,” jelas Bardan.
Keempat, penguatan sektor ekonomi kreatif melalui pelatihan berbasis digital bagi UMKM lokal. Menurut Bardan, Takengon memiliki potensi besar di sektor kopi, pariwisata, dan kerajinan tangan. Digitalisasi UMKM akan membuka peluang pemasaran yang lebih luas, baik di dalam maupun luar negeri.
Bardan Sahidi optimistis Takengon Smart City akan membawa perubahan besar bagi Aceh Tengah. Dengan komitmen dan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, Takengon dapat menjadi contoh sukses transformasi kota kecil menjadi pusat inovasi regional.
“Takengon Smart City bukan mimpi, tapi langkah nyata menuju masa depan,” pungkasnya.
[Ril]