TAKENGON-LintasGAYO.co : Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Aceh Tengah gelar pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dan Platform Merdeka Mengajar (PMM) tahun 2023 di SMA Negeri 8 Takengon tanggal 6 Oktober 2023.
Kegiatan ini dibuka oleh Plt Kepala Cabang Dinas Pendidikan Aceh Wilay Aceh Tengah yang diwakili oleh Basri Hasan, S.Hi.
Kegiatan ini, dihadiri juga oleh ketua IGI Kabupaten Aceh Tengah, Rizki Ichsan, S.Pd, ketua Majelis Pendidikan Daerah, Zulfikar Fiqri, S.Pd. M.Si, kepala dinas pendidikan Kabupaten Aceh Tengah yang diwakili oleh Syafrianda Selian, dan kepala sekolah SMA Negeri 8 Takengon, Syafruddin, S.Pd.
“Penerapan Kurikulum Merdeka memiliki tantangan tersendiri dibandingkan kurikulum sebelumnya. Kurikulum Merdeka menjadi pemicu bagi kita untuk terus bergerak, belajar meningkatkan kompetensi agar peserta didik tidak tergilas dan siap untuk menyongsong masa depan, maka sudah seharusnya guru menyiapkan dan memantaskan diri untuk mendidik peserta didik saat ini. “ Ungkap Ketua Majelis Pendidikan Daerah Kabupaten Aceh Tengah dalam sambutannya.
Pelatihan yang rencananya akan berlangsung selama tiga hari ini, dari tanggal 6-8 Oktober 2023. bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru khususnya di Kabupaten Aceh Tengah dalam menerapkan Impelementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dan pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar (PMM).
Pelatihan ini mlibatkan 60 orang guru sebagai peserta yang berasal dari berbagai satuan pendidikan yaitu SD, SMP, SMA/SMK bahkan SLB yang ada di seputaran Kota Takengon.
Dalam Sambutannya Basari Hasan, S.Hi juga menyampaikan, IGI Kabupaten Aceh Tengah yang memprakarsai kegiatan pelatihan ini, tentu telah membantu dinas pendidikan Aceh Tengah dalam pelaksanaan implementasi Kurikulum Merdeka.
“Guru harus rela berkorban untuk menyiapkan diri peserta didik agar dapat bersaing di zaman ini. Pemerintah saat ini telah memfasilitasi guru dengan adanya Platform Merdeka Mengajar, maka sangat mubazir jika tidak dimanfaatkan untuk belajar. Kita akan tertinggal jauh dari bahan ajar yang kekinian.” Ungkapnya.
IGI Kabupaten Aceh Tengah mengundang beberapa guru berprestasi sebagai narasumber pelatihan, yaitu Qustalani M.Pd, Saripah Daulay, S.Pd, dan Rizki Aulia, S.Pd.
(ANA)
