Kompetisi Ramadhan 1443 H Baru di Mulai, Bersiaplah

oleh

Oleh : Muhammad Nasril, Lc. MA*

Ramadhan 1443 H telah menyapa kita, jutaan umat Islam di penjuru dunia menjalankan kewajiban berpuasa. Bulan yang dinanti-nanti telah datang membawa berbagai kabar gembira, bulan penuh berkah, memiliki berbagai keistimewaan dan keutamaan.

Kalau dihitung, secara rata-rata kita sudah pernah bertemu dengan ramadhan sekitar belasan dan puluhan kali, tapi adakah yang tersisa dari itu? Tentu jawabannya sangat tergantung pada diri masing-masing. Lalu, bagaimana dengan tahun ini, akankah ia juga akan berbeda dan lebih fokus atau berlalu begitu saja seperti Ramadhan- ramadhan sebelumnya?

Ramadhan tahun ini sangat istimewa, setelah dua tahun menyambutnya dalam kondisi tidak normal, kini ia  hadir dalam kondisi lebih baik.

Meski di negara kita ada perbedaan penetapan awal Ramadhan kali ini, tapi tidak menjadi persoalan, sebuah realita yang juga menjadi kekayaan khazanah keilmuan kita. Karenanya, perbedaan ini meski disikapi secara arif dan bijaksana.

Tentu, kita patut bersyukur masih diberikan kesempatan untuk kembali bertemu dengan bulan istimewa ini, karena pertemuan ini sebuah anugerah dan nikmat dari Allah SWT. Ramadhan adalah sarana bagi sang hamba untuk lebih taat dan dekat dengan sang pencipta.

Bulan mulia ini diisyaratkan sebagai bulan penuh kebaikan, sementara peluang kejahatan tertutup, seperti isyarat dalam hadits baginda Rasulullah Saw apabila Ramadhan tiba, syaitan dibelenggu, pintu-pintu neraka ditutup dan pintu-pintu surga dibuka. Akan tetapi Ramadhan akan sama seperti bulan-bulan yang lain kalau tidak ada usaha atau komitmen dalam menggapai kebaikan dan keberkahan tersebut.

Sejatinya, ramadhan menjadi peluang emas bagi kita untuk menuai berbagai amal shalih dan amal baik selama sebulan penuh, sehingga kita tertuntun dengan indah menggapai RidhaNya dan menjadi insan muttaqin.

Pada bulan ini juga setiap ibadah yang kita lakukan, Allah akan melipat gandakan pahalanya. Tak hanya membentuk kesalihan individu, tapi juga kesalihan sosial, karena pada bulan ini kita digalakkan dan disunnahkan untuk berinfaq dan bersedekah.

Inilah yang menjadikan kita seharusnya bergembira, tidak menyia-nyiakan kesempatan indah ini, karena kebaikan begitu mudah dijalankan pada bulan Ramadhan. Momen Ramadhan sangat mendukung kita untuk melakukan amal dan kegiatan yang bermanfaat mulai pagi hari hingga malam.

Mengawalinya, harus dengan tekad baik dan azam kuat, memiliki target target maksimal, seperti target berapa kali khatam  Al-Qur’an, shalat jamaah, shalat tarawih, sedekah, qiyamullail dan amalan-amalan lainnya yang akan dilaksanakan selama ramadhan.

Pada bulan ini, kita juga harus memiliki semangat dan tekad kuat meninggalkan larangan atau hal hal negatif selama ramadhan, mengurangi kegiatan yang dapat merusak nilai bulan Ramadhan seperti ghibah, fitnah dan larangan lainnya bagi seorang muslim.

Agar Ramadhan kali ini benar-benar istimewa, semua kita harus memiliki target dan perencanaan matang untuk mengisi bulan penuh berkah ini dan istiqamah dalam melaksanakan amal amal tersebut, sehingga ramadhan kali ini terasa berbeda dari Ramadhan sebelumnya.

Saat ini kita masih di awal kompetisi, semangat dan bersiaplah mengejar keutamaannya dan menjadi pemenang, sambil sejenak menyimak sebuah hadits dari Rasulullah SAW,  beliau bersabda, ”Kalau saja manusia tahu apa yang terdapat pada bulan Ramadhan, pastilah mereka berharap Ramadhan itu selama satu tahun.” (HR Thabrani). Jangan biarkan Ramadhan ini berlalu begitu saja. []

*Anggota IKAT Aceh, Penghulu Muda KUA Kuta Malaka

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.