BANDA ACEH-LintasGAYO.co : Dahsyat, Dua Siswa SMKN 1 Takengon, Raih Podium 1 dan 2 di Dua Nomor Panjat Tebing. Kegemilangan Tim Panjat Tebing Aceh Tengah di Pra PORA III terus berlanjut. Seolah tiada hari tanpa medali sudah menjadi semboyan tim ini.
Tadi malam, Jum’at 29 Oktober 2021, final nomor paling bergengsi, lead perseorangan putra sudah menyelesaikan pertandingan dan menghasilkan juara.
Informasi ini, diterima LintasGAYO.co terima dari Ermansyah Putra alias Bintik, Sekum FPTI yang mendampingitim Panjat Tebing Aceh Tengah. Tidak tanggung-tanggung, untuk nomor paling bergengsi ini, Aceh Tengah langsung memborong dua podium teratas. Alias memborong sekaligus, medali emas dan perak.
Menariknya, medali emas dan perak ini diborong oleh dua atlet yang bersekolah di tempat yang sama.
Medali emas diraih oleh Dani Safitra, anak muda asal kampung Belang Mersa, putra dari Erizal dan medali perak direbut oleh Surya Gusfian asal kampung Belang Kolak 1, putra dari Erfan yang dikenal warga Takengen sebagai seorang penambal ban yang membuka usahanya di tepi jalan Takengon – Isak dekat hotel Linge Land.
Di final, kedua siswa SMK Negeri 1 Takengon yang dulu dikenal dengan nama SMEA ini mencatatkan point identik. Mereka berdua sama-sama meraih point 3,87 dengan 29 capaian pegangan.
Yang membuat Dani Safitra meraih medali emas, hanya keunggulan waktu. Medali perunggu untuk nomor ini diraih oleh atlet Banda Aceh, Bintang Afrial Maulana, DR yang hanya mampu meraih 23 pegangan, tertinggal sangat jauh dibanding 29 pegangan yang diraih oleh dua atlet Aceh Tengah.
Lebih dahsyat lagi, hari ini 30 Oktober 2021, mereka berdua kembali bertanding di final nomor Boulder Putra.
Di final nomor Boulder Perseorangan Putra ini, secara luar biasa, dua siswa SMK Negeri 1 Takengon ini kembali menyelesaikan pertandingan dengan hasil identik seperti final nomor paling bergengsi, Lead Perseorangan Putra, Dani Safitra kembali meraih emas dan Surya Gusfian kembali meraih perak.
Wajah berbeda di podium nomor ini hanya terlihat pada tempat ketiga, sebagai peraih medali perunggu. Kalau di Lead Perseorangan Putra, posisi pelengkap di podium ini ditempati oleh atlet Banda Aceh, kali ini medali dengan nilai terkecil ini didapatkan oleh atlet Aceh Timur M. Faisal
[Win Wan Nur]
