TAKENGON-LintasGAYO.co : Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Aceh Tengah, dr. Yunasri mengatakan saat ini ada pasien yang terdata sebagai orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Bener Meriah tinggal di Kabupaten Aceh Tengah.
“Yah, benar ada dua orang tenaga kesehatan yang positif Corona di Bener Meriah itu tinggal dan tercatat sebagai warga Aceh Tengah,” kata Yunasri, Rabu 29 Rabu 2020.
Pihaknya juga telah mengkorfirmasi hal itu dengan pihak Gugus Tugas Covid 19 Bener Meriah.
“Kedua tenaga kesehatan itu, tugasnya di RSUD Muyang Kute Bener Meriah sebagai dokter. Namun tinggal di Aceh Tengah, saat test SWAB ia masuk data dari instansi tempat dia bekerja, jadi terdata di Bener Meriah bukan di Aceh Tengah,” terang Yubasri.
Ditanya video Bupati Aceh Tengah yang menyatakan ada 5 warga Aceh Tengah yang sudah positif Covid-19, Yunasri menjawab video dari Bupati tersebut tidak sepenuhnya salah.
“Jadi 5 orang itu, dua orang terdata di Bener Meriah, dan 3 orang yang terdata di Aceh Tengah. Dimana pun datanya masuk tak masalah, karena kedua daerah ini secara historis dan budaya tak bisa dipisahkan,” terang Yunasri.
Dilanjutkan lagi, masih ada beberapa tenaga kesehatan di Muyang Kute yang merupakan warga Aceh Tengah, dan telah dilakukan test SWAB. “Hasilnya menurut info yang kami terima belum keluar,” katanya.
Meski dua warga Aceh Tengah positif Covid-19 terdata di Bener Meriah, pihaknya telah melakukan tracking kepada orang-orang yang pernah kontak erat dan pihak keluarga di Aceh Tengah. “Sudah kita tracking, dan akan segera dilakukan test SWAB,” demikian Yunasri.
[Darmawan]