Pulang dari Medan, Suami-Istri di Lhokseumawe Positif Corona, SAG : Aceh Total 22 Kasus

oleh

BANDA ACEH-LintasGAYO.co : Juru Bicara Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani yang akrab disapa SAG merilis kondisi terakhir percepatan penanganan Covid-19 oleh Gugus Tugas Pemerintah Aceh dan kabupaten/kota per tanggal 09 Juni 2020, pukul 15.00 WIB.

SAG melaporkan, data prevalensi Covid-19 berubah dengan ditemukan 2 kasus baru, warga Kota Lhokseumawe. Bila kemarin masih tercatat 20 kasus positif Covid-19 di Aceh, hari ini menjadi 22 kasus. Rinciannya, 3 orang dalam perawatan di rumah sakit rujukan Covid-19, 18 orang sudah sembuh, dan 1 orang meninggal dunia pada 23 Maret 2020.

Dua kasus baru Covid-19 Aceh merupakan pasangan suami istri, masing-masing berinisial MS, laki-laki usia 42 tahun dan DL, perempuan umur 41 tahun.

Pasangan ini diketahui konfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab Real Time Polymerase Chain Reactioan (RT-PCR) Laboratorium Fakultas Kedokteran, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, dengan

“Riwayat terpapar virus corona pasangan ini masih ditelusuri, keduanya baru pulang dari Medan Sumatera Utara,.dan saat ini keduanya dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Cut Mutia, Aceh Utara,” kata SAG.

Sementara itu, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di seluruh Aceh hari ini sebanyak 2.181 orang. Ada penambahan sebanyak 10 orang dibandingkan data kumulatif kemarin, yakni sebanyak 2.171 orang.

“ODP dalam pemantauan Gugus Tugas Covid-19 sebanyak 141 orang. Sedangkan sebanyak, 2.040 orang telah selesai menjalani masa isolasi secara mandiri, selama 14 hari” jelas SAG.

Sementara jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP), lanjutnya, sebanyak 114 orang. Ada penambahan PDP hari ini sebanyak 1 orang. Rinciannya, PDP yang sedang dirawat dilaporkan sebanyak 5 orang, sudah sembuh 108 orang, dan meninggal dunia sebanyak 1 orang. Kasus PDP meninggal tercatat 1 kasus pada Maret 2020 lalu.

“Selain ODP dan PDP yang terus bertambah, ditemukan 2 kasus baru positif Covid-19, karena itu diharapkan agar masyarakat Aceh tidak pergi ke daerah penularan bila tidak sangat mendesak. Selain itu tingkatkan disiplin menjalankan protokol kesehatan setiap saat,” pungkas SAG.

[SP]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.