TAKENGON-LintasGAYO.co : Dalam kondisi seperti sekarang, dimana semua kita dihadapkan dengan pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), terasa tak mungkin warga di Kabupaten Aceh Tengah tak mengetahui cara pencegahannya.
“Semua orang tahu cara mencegah. Karena banyak sudah imbauan atau anjuran yang tersebar di media, TV, medsos lainnya tentang cara mencegah Covid-19,” kata Jubir Covid-19 Aceh Tengah, dr. Yunasri, Kamis 23 April 2020.
Namun katanya lagi, sering kali cara pencegahan itu diabaikan lantaran adanya narasi daerah ini masih aman.
“Ini adalah bentuk ketidakpedulian kita terhadap bahaya yang akan timbul jika ada yang terinfeksi atau positif Covid-19,” terang Yunasri.
Dilanjutkan, mulai besok 24 April 2020, semua umat muslim akan melaksanakan ibadah wajib puasa Ramadhan 1441 H. “Dimana situasi itu, masih mengingatkan kita akan kebiasaan-kebiasaan sebelum pandemi Covid-19 mewabah,” terangnya.
“Kita akan lebih sering untuk keluar, walau hanya sekedar berburu takjil buat berbuka puasa. Kondisi ini, jika kita tidak mengabaikan anjuran untuk physical distancing, memakai masker dan sering mencuci tangan pakai sabun, maka bukan mustahil, virus itu ada disekitar kita,” tegasnya.
“Belum lagi pada malamnya kita semua akan menjalani ibadah shalat tarawih dan witir,” tambahnya.
Mengingat akan seringnya waktu berkumpul dengan yang lainnya, Yunasri mengatakan agar semua masyarakat disiplin menjalani anjuran pencegahan Covid-19.
“Hanya kita yang bisa memutus mata rantai virus Corona. Jalankan semua anjuran, jangan diabaikan,” tegasnya.
“Walau daerah kita masuk ke dalam zona hijau, bukan berarti kita aman dari sebaran coronavirus. Mari putus mata rantainya, agar kita khusuk beribadah disaat bulan yang penuh berkah ini,” demikian Yunasri menimpali.
[Darmawan]