TAKENGON-LintasGAYO.co : Tumpukan sampah di perkotaan kota Takengon, Aceh Tengah semakin mengkhawatirkan. Disetiap sudut, sampah tampak nyata terlihat. Belum lagi, daerah-daerah dipinggiran kota, tumpukan sampah sangat mengkhawatirkan dan mengganggu pemandangan daerah wisata itu.
Melihat fenomena sampah yang tak kunjung ada solusi itu, Komunitas Lingkungan Hidup (KLH) Gayo mendesar Bupati Aceh Tengah untuk segera mengevaluasi kinerja Kadis Kebersihan Aceh Tengah dan bila perlu segera mencopotnya.
Hal ini ditegaskan, salah seorang anggota KLH Gayo, Zainal Muttaqin lewat siaran persnya yang diterima LintasGAYO.co, Selasa malam 7 Januari 2020.
“Saat ini daerah kita krisis sampah. Tidak ada solusi sama sekali yang terlihat dari kepemimpinan Kepala Dinas Kebersihan saat ini. Kami tidak melihat gebrakan nyata dari Kadis Kebersihan terkait sampah ini. Sudah selayaknya beliau diganti saja,” katanya.
Lain itu, KLH Gayo kata Zainal lagi mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengurasi penggunaan sampah plastik. “Kami juga mengajak masyarakat untuk sadar bahwa sampah plastik juga bisa menimbulkan polusi, daerah ini akan tidak menjadi indah lagi karena tumpukkan sampah. Mari kita kurangi penggunaan sampah plastik,” ajaknya.
Anggota KLH Gayo lainnya, Zakiy Ramadhan juga menyesalkan adanya pembakaran sampah di seputaran Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) yang berada dipinggir jalan.
“Tentu pemandangan ini sangat tidak sesuai dengan standar pengelolaan sampah yang baik. Kok main bakar di TPS?” tanya Zakiy.
Seharusnya lanjutnya lagi, Dinas Kebersihan bisa berkaca kepada daerah-daerah yang pengelolaan sampahnya sudah lebih baik. “Kadisnya jangan asik ikut Bupati kesana-kemari, urusin aja tupoksinya, jika tidak sanggup lebih baik mundur teratur dan itu lebih baik,” tegas Zakiy Ramadhan.
[SP/Darmawan]
