TAKENGON-LintasGAYO.co : Salah seorang pegiat lingkungan di Aceh Tengah, Isranuddin mengatakan jika Dinas Kebersihan Aceh Tengah tak mampu menangani persoalan sampah ke seluruh wilayah, alangkah baiknya nama Dinas tersebut di ganti saja.
“Jika yang diurusin hanya persoalan sampah di pusat kota, gantikan aja namanya dengan Dinas Kebersihan Kota Takengon, jangan pakai nama Aceh Tengah,” tegas Isranuddin, Minggu 17 Februari 2019.
Menurutnya, tidak pantas penyematan nama Aceh Tengah dibelakang Dinas Kebersihan tersebut. “Aceh Tengah punya 14 Kecamatan, jadi kalau kerja hanya di seputaran kota saja, ganti saja namanya,” katanya.
Dia mengaku memantau sejumlah tempat yang dijadikan warga tempat membuang sampah. “Jadi kasus buang sampah sembarangan oleh warga bukan hanya terjadi di Kecamatan Pegasing saja, tapi hampir di semua kecamatan ada,” jelas Isranuddin.
“Persoalan sampah ini jika tidak ditangani secara serius, tidak akan menemui kesimpulan konkrit,” demikian Isranuddin menimpali.
[Darmawan Masri]