TAKENGON-LintasGAYO.co : Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) se-Aceh menggelar Pusat Koordinasi Daerah (PKD) yang berlangsung di UKM Mahagapa, Universitas Gajah Putih Takengon, 29 September hingga 1 Oktober 2018.
Ketua Mahagapa, Asmara Piana, Jum’at 5 Oktober 2018 mengatakan dalam PKD itu, ada beberapa rekomendasi yang dikeluarkan Mapala se-Aceh kepada pemerintah baik Pemkab dan Provinsi.
“Rekomendasi ini dikeluarkan atas keprihatinan Mapala terkait hutan di Aceh yang saat ini kondisinya mengkhawatirkan. Untuk itu, rekomendasi ini bertujuan menyelamatkan hutan sebagai paru-paru dunia,” tegasnya.
Ia berharap rekomendasi ini ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kabupaten dan Provinsi Aceh.
Berikut 4 point rekomendasi Mapala se-Aceh ;
1.Medesak Pemerintah Kabupaten dan Provinsi Aceh untuk kembali memeriksa izin exsplorasi tambang.
2. Mendesak Pemerintah untuk menindak tegas terhadap pelaku perusak hutan.
3.Mendesak Pemerintah untuk melakukan pecengahan terhadap Pecemaran lingkungan dari limbah.
4. Mapala se-Aceh mendukung Mahagapa untuk Mencalonkan diri menjadi tuan rumah TWKM (Temu Wicara Kenal Medan).
[Darmawan Masri]