TAKENGON-LintasGAYO.co : Masyarakat Kabupaten Aceh Tengah diminta berperan aktif membantu dengan memberikan saran kepada Pemerintah dalam memajukan sektor wisata sebagai salah satu pilar ekonomi kedepannya.
Hal ini diutarakan Plt. Kadisparpora Aceh Tengah, Khairuddin Yoes saat meluncurkan Program Kali Bersih (PROKASIH) di sungai Peusangan, Kampung Sp Lukup Badak Kecamatan Bies Aceh Tengah, Jum’at 7 September 2018.
“Tentu kita semua ingin agar wisata di daerah ini maju dan menjadi sumber ekonomi masyarakat, karenanya kami mohon agar diberi saran dan masukan terkait apa yang harus dilakukan untuk tujuan tersebut,” ungkap Kadis ini dihadapan tamu dan undangan yang hadir di sub event rangkaian Takengon Rafting Festival dan Gayo Alas Mountain Festival (GamiFest) tersebut.
Dirinya juga mengapresiasi gagasan pembukaan wahana wisata arung jeram sungai Peusangan oleh Koperasi Wisata Alam Gayo bekerjasama dengan Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Aceh Tengah.
“Jembatan ini dibangun saat saya menjabat Kadis PU, berat sekali tantangannya dengan disain bernuansa wisata, saya bahagia hari ini wahana wisata Rafting bisa berkembang disini,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, dia juga menjelaskan tentang agenda GamiFest yang diharapkan menjadi percepatan pembangunan sektor wisata di dataran tinggi Gayo.
“Mata pemerintah pusat tertuju ke Gayo, juga Provinsi Aceh, mari kita sukses agenda GamiFest yang resminya dimulai 14 September hingga 24 November 2018. Mudah-mudahan dapat menjadi agenda tahunan di daerah kita,” ungkap Khairuddin Yoes.
Sebelumnya, penanggung jawab kegiatan Takengon Rafting Festival, Khalisuddin dalam laporannya menyatakan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh yang telah mengagendakan Rafting dalam GamiFest.
“Walau belum berusia 1 tahun, wahana ini sudah dipercaya Pemerintah sebagai wahana wisata andalan, ini tentu atas kerja keras rekan-rekan dan dukungan pemerintah terkait serta masyarakat, terimakasih,” tegas Khalisuddin.
Hadir dalam acara tersebut Kadis Lingkungan dan Pertamanan Aceh Tengah, Zikriadi, Camat Bies, Camat Pegasing, Imam Mukim Pegasing, Reje Kampung dan tokoh masyarakat.
Lain itu juga hadir belakangan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh, Tarmilin Usman dan rombongan.
Setelah acara seremonial, sejumlah komunitas dan pelajar turut serta memungut sampah anorganik dari dalam sungai.
Dari amatan, peserta sangat antusias terlebih setelah acara pihak panitia membagikan kupon discount 50 persen berwisata arung jeram. [WA]