BANDA ACEH-LintasGayo.co: Saman Gayo asal Serbejadi Aceh Timur dan musik tradisi Aceh Singkil tampil memukau di pentas eksebisi budaya di panggung utama Taman Sulthanah Safiatuddin. Penampilan saman serbejadi menghentak selepas penononton di guyur hujan, sementara musik tradisi Aceh Singkil menampilkan beberapa jenis alat musik “talam” dan “canang keurekeh”.
Pemain saman Gayo Serbejadi yang tampak masih muda-muda, menyuguhkan penampilan lebih kurang 15 menit, dimana terlihat penonton yang awalnya berjarak dari panggung hingga 5 meter, merapat kedepan panggung lantaran baru diuguyur hujan, sehingga gerakan saman lebih terlihat perkasa, termasuk ketika memainkan gerakan cepat.
Sementara musik tradisi Aceh Singkil terlihat sangat segar dengan peralatan musik mereka seperti serune, gendang, rapa.i, gitar melayu, Canang kereukeh dan juga dua buah talam.
Dibanding pentas eksebisi malam sebelumnya, penampilan Minggu, 12 Agustus 2018 lebih menggetarkan lantaran tampak sebagian peserta yang memainkan keseniannya lebih matang dan siap. Malam eksebisi di malam keempat menapilkan Rapai Pulot (Bireuen), Rateb Meusekat Nagan Raya, Musik Tradisi Aceh Singkil, Tari Pho Aceh Barat, dan Saman Gayo Serbejadi. (js)
