Jakarta-LintasGAYO.co : Perpustakaan Nasional RI berkomitmen terlibat dalam program pengembangan Kawasan Gayo-Alas Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yang merupakan direktif Presiden Joko Widodo selepas meresmikan Bandara Rembele, 2 Maret 2016.
“Segera dipastikan program dan partisipasi Perpustakaan Nasional tahun ini ke Gayo-Alas,” kata Muhammad Syarif Bando, Kepala Perpustakaan Nasional di Jakarta, Kamis (28/6/2018)
Sementara itu, Yusradi Usman al-Gayoni, Anggota Tim Persiapan Pengembangan Kawasan Gayo-Alas, mengungkapkan, tahap awal (2018), menurut informasi, Perpustakaan Nasional akan membantu perpustakaan komunitas yang ada di Gayo-Alas, yaitu di Aceh Tengah, Aceh Tenggara, Gayo Lues, dan Bener Meriah.
Di tempat terpisah, Asisten Deputi VII Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Wijanarko Setiawan, menegaskan, telah menyurati seluruh kementerian dan lembaga setingkat kementerian, untuk memastikan partisifasinya dalam pengembangan Kawasan Gayo-Alas.
“Januari 2018 yang lalu sudah digelar juga rapat terkait dengan seluruh kementerian dan lembaga setingkat kementerian di Kemenko PMK. Kami akan terus mengawal program ini. Termasuk, dari BUMN, swasta, dan bahkan dari kedutaan- kedutaan,” sebutnya (AF)
