Curi Uang Mertua di ATM, Polisi Ringkus 2 Warga Bener Meriah

oleh

REDELONG-LintasGAYO.co : Jajaran Polsek Timang Gajah, berhasil mengamankan 2 pelaku pencurian uang di ATM milik mertuanya sendiri, Rabu 14 Februari 2018.

Kapolres Bener Meriah, AKBP Fahmi Irwan Ramli, SH, S.IK, M.Si melalui Kapolsek Timang Gajah, Ipda Jufrizal, SH mengatakan kedua pelaku tersebut merupakan warga Kampung Simpang Rahmat, Kecamatan Gajah Putih berinisial AG dan SW.

“Kedua pelaku kita ringkus karena adanya laporan mencuri uang di ATM milik mertuanya AG. Keduanya diringkus di rumah masing-masing, ” kata Jufrizal.

Kronologis bermula, saat korban bernama Sugiem yang tak lain adalah mertuanya AG, pergi ke BRI unit Ronga-Ronga di Lampahan, untuk mentransfer uang tunai sebesar Rp 40.000.000 kepada saudara Tarmizi yang saat ini berada di Pidie Jaya.

“Namum naas, saat mau mengambil uang pada buku tabungannya berjumlah Rp 84.000.000. ternyata setelah diperiksa sudah kosong, hanya tersisa puluhan ribu saja,” terang Kapolsek.

Diduga pelaku mencuri uang korban lewat kartu ATM milik korban. “Korban langsung melaporkan hal tersebut, setelah dilihat data bank, ada transaksi melalui ATM, kemudian dilaporkan ke Polisi,” terang Jufrizal.

Setelah diintrogasi, kedua pelaku mengakui perbuatannya. Dari keterangan, ATM korban diambil oleh perempuan berinisial S yang merupakan anak korban dan istri dari AG, kemudian diserahkan kepada pelaku SW dan dilakukan penarikan awal sebesar 10 juta rupiah.

“Setelah menarik uang 10 juta, SW mengembalikan ATM korban kepada S, berikut uang tunainya. Saudara SW diminta bantu oleh AG mengambil uang tersebut, lantaran AG tak mahir menggunakan kartu ATM. Namun, saat dikembalikan kartu ATMnya ternyata bukan yang asli melainkan telah ditukar,” kata Kapolsek.

“Kemudian SW melakukan penarikan uang sebesar 74 juta rupiah tanpa pengetahuan AG. Keduanya kini tengah diproses dan dijerat dengan pasal 362 jo 363,” demikian Jufrizal menimpali.

[Junaidi/DM]

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.