
REDELONG-LintasGAYO.co: “Banyak sejarah Linge yang saat ini dibicarakan ditulis pada buku-buku oleh sejarawan, akan tetapi tidak tuntas di garap,” kata Ahmadi pada sambutannya ketika membuka acara Seminar Sejarah dan Budaya Gayo yang diadakan oleh MAPESGA di Aula Setdakab Bener Meriah Kamis 25 Januari 2018.
Ahmadi juga menyampaikan atas nama pemerintah Bener Meriah, ia komitmen mendukung penulisan dan penelusuran sejarah Gayo secara mendalam untuk menggarap sejarah Linge, pun sejarah-sejarah lainnya yang sangat penting.
“Silakan berkreasi dengan lembaga ini, kami dari Pemerintah Kabupaten mendukung,” tambahnya.
Orang nomor satu di Bener Meriah ini juga berharap agar kuburan Reje Linge dikaji dan diteliti secara ilmiah.
“Kita belum mengetahui kuburan Reje Linge tersebut reje yang keberapa dan namanya siapa,” tanya Ahmadi.
Ahmadi juga mengapresiasi kegiatan yang diadakan oleh MAPESGA di usianya yang kedelapan tahun ini. [Junaidi/ZR]