
TAKENGON-LintasGAYO.co : Bermula dari rasa simpati karena makanan atau kudapan khas Gayo di Takengon jarang dijual, maka Rahma Umar berinisiatif membuka Dapoer Gayo. Pasalnya tak jarang para pelancong yang datang ke Takengon selain ingin menikmati kopi Gayo dari daerah asalnya dan menikmati berbagai tempat wisata dengan keindahan alam dataran tinggi, juga ingin menikmati kuliner khas Gayo.
“Saya ingin menjadikan kudapan Gayo terutama gutel dijadikan sebagai oleh-oleh khas Gayo selain kopi,” kata ibu dari dua anak ini.
Hari demi hari alumni Pendidikan Matematika Universitas Syiah Kuala ini terus memberi inovasi pada kudapan buatannya. Tak hanya gutel original dengan bahan baku yang terdiri dari tepung beras, gula dan kelapa, kini ia mulai memberi varian rasa yaitu gutel rasa kopi, gutel gadung item dan gutel nangka
“Akan ada gutel rasa baru di Dapoer Gayo,” tunggu ya katanya ingin memberi kejutan.
Tidak hanya gutel, Dapoer Gayo juga menyajikan kudapan khas Gayo lainnya seperti suel (makanan berbahan baku ubi kayu dan gula aren), lepat juga pong kero (lauk, Gayo-red) ayam sengral, masam jing, pengat dan lainnya.

Berbekal pengalaman jualan online, maka Rahma juga mengembangkan usaha kulinernya dengan cara online. Tak perlu modal besar untuk usaha ini, kata Rahma, cukup menggunakan telepon pintar dengan cara yang pintar maka pundi-pundi rupiah dengan mudah diperoleh dengan cara yang berkah.
“Yang penting ada paket internet dan baterai, maka bisnis ini dengan mudah bisa dijalankan,” ungkap Rahma bersemangat.
Cara kerjanya juga sederhana kata Rahma memberi bocoran kepada pembaca, cukup buat status di media sosial untuk pemesanan hari berikutnya.
“Kita punya menu khusus setiap harinya maka pembeli akan memesan sesuai dengan menu yang mereka inginkan hanya melalui hp yang mereka genggam, kita siap antarkan,” kata Rahma.
Waktu kerja juga suka-suka, terang alumni MAN 1 Takengon ini.
“Kalo lagi ada acara keluarga atau ke luar kota, maka kita tidak buka pemesanan,” cerita Rahma.
Memasak menu pesanan juga tak jadi beban karena bisa dilakukan sambil masak untuk keluarga.
“Semua gampang asal ada kemauan, dan tekat yang kuat,” kata anak kedua dari lima bersaudara ini.
Meski tidak bergaya mentereng dan punya seragam khusus, Rahma sangat menikmati usaha yang dirintisnya sejak 28 September 2017 ini, karena selain mendapat keuntungan, ia juga tetap bisa membersamai keluarga kecilnya sepanjang waktu. Ketika ditanya keuntungan dari hasil usahanya, Rahma hanya menjawab cukup untuk liburan tahunan dan sedekah agar usaha semakin berkah.
Untuk harga kudapan atau lauk perporsi, dijamin tidak menguras kantong meski pada tanggal tua, tidak percaya? coba langsung order salah satu menu yang kamu suka di Dapoer Gayo dengan mengunjungi facebook Rahma Umar atau melalui nomor 0852 6074 9992. [Zuhra Ruhmi]