TAKENGON-LintasGAYO.co : Dalam rangka mempercepat peningkatan perekonomian masyarakat khususnya di kecamatan Linge dan Pegasing Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah melalui Dinas Pekerjaan Umum mengadakan penandatanganan MoU dengan Jajaran Kodim 0106 Aceh Tengah dan Bener Meriah.
Pembukaan ruas jalan jalan anternatif, Glampang Gading-Kampung Lelumu Kecamatan Pegasing tersebut merupakan program kerjasama yang dilaksanalan lewat TMMD dilaksanakan secara bertahap. Pada tahun pelaksanaan TMMD ke 99 tahun 2016 lalu, program pembukaan ruas jalan sepanjang 22 Km ini dimulai titik nol ya dari kampung Gampang Gading kecamatan Linge dengan panjang jalan yang telah dibuka sejauh 2,8 kilo meter, sedangkan untuk program lanjutan pada pelaksanaan TMMD ke 100 tahun 2017 ini dibuka titik nol ya dari kampung Lelumu Kecamatan Pegasing sesuai rencana panjang jalan 3 Km dengan lebar 12 meter.
Penandatanganan kerjasama tersebut disaksikan oleh Bupati Aceh Tengah Ir. H. Nasaruddin MM pada saat berlangsungnya upacara pembukaan TMMD ke 100 di halaman SD Negeri 13 Takengon tepatnya di kampung Lelumu Kecamatan Pegasing.
Usai penanda tangan MoU, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Aceh Tengah Erwin, ST, M.Si kepada media ini menjelaskan bahwa kerjasama tersebut bertujuan untuk membantu masyarakat khususnya kecamatan Pegasing dan kecamatan Linge terutama dalam peningkatan akses jalan yang selama ini dikeluhkan oleh masyarakat petani di kedua wilayah tersebut.
Disebutkan, Erwin, sesuai yang disampaikan oleh Bapak Bupati Aceh Tengah pada saat pembukaan TMMD ke 100 yang berlangsung, Rabu (27/9) merupakan kenyataan untuk itu pemerintah melalui Dinas PU dipandang perlu untuk mempercepat pembukaan ruas jalan anternatif tersebut kendatipun tidak bisa secara sekaligus akan tetapi melalui program berkelanjutan atau bertahap.
Disinggung tentang pagu anggaran pembukaan ruas jalan anternatif yang dilaksanakan secara bertahap tersebut Kadis PU ini menyebutkan bahwa bila ditinjau dari penggunaan anggaran pihaknya sangat terbantu melalui program TMMD ini, untuk tahap kedua ini hanya diplot anggaran sebesar Rp. 800 juta, dengan panjang ruas jalan yang dibuka sepanjang 3 Km dan lebar 12 meter.
“Kita berharap pembukaan TMMD ini mendapat dukungan dari semua pihak terutama masyarakat dalam pelepasan tanah yang terkena badan jalan yang dibuka sehingga tidak ada hambatan, dalam pelaksanaannya, itung-itung jadikan sebagai amal,” katanya.
[GM/DM]
