
SIGLI-LintasGAYO.co : Tim Arung Jeram putri Aceh Tengah berhasil menoreh prestasi gemilang di ajang Prakualifikasi Pekan Olah Raga Aceh (PORA) di Krueng Geumpang Manee, Pidie, Senin 18 September 2017.
Atlit binaan Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Aceh Tengah ini berhasil menyabet 2 medali emas dari 4 emas yang diperebutkan.
“Ada 4 devisi yang diperlombakan, kita berjaya di devisi Sprint dan Head to Head, sementara untuk Slalom dan Down River Race tim kita tidak diturunkan sesuai hasil undian,” ungkap Sekretaris Umum FAJI Aceh Tengah, Muhammad Ibnu Akbar.
Dia optimis, jika 2 devisi tersebut juga menyertakan Aceh Tengah maka medali akan bertambah. Bahkan menyikat habis 4 medali emas.
“Kita sangat menghargai keputusan panitia, masing-masing kontingen hanya boleh turun di 2 devisi,” ujarnya.
Sementara menurut Chief Judge, Muhammad Luthfi, untuk PORA 2018 semua tim yang lolos Prakualifikasi berhak mengikuti semua devisi lomba.
“Jika dana memadai, kita akan juga akan mempertandingkan nomor R4, bukan hanya R6, putra dan putri,” ungkap Luthfi.
Tidak seperti torehan prestasi tim putri, tim putra Aceh Tengah menghadapi lawan-lawan tangguh, terutama tim Aceh Tenggara dan Langsa.
Pun demikian, medali perak berhasil direbut oleh tim ini di devisi Sprint. Untuk devisi Head to Head, walau punya catatan waktu yang baik, namun harus puas tersingkir ke babak berikutnya karena gagal menyimgkirkan tim Langsa.
Atas hasil ini, Kabupaten Aceh Tengah, baik putra maupun putri melenggang mulus ke PORA 2018 di Aceh Besar.
Hingga berita ini diterbitkan untuk devisi Slalom dan Down River Race masih dipertandingkan. [Ihwan]