

REDELONG-LintasGAYO.co : Sejak 2 pekan terakhir pengguna jasa transportasi penerbangan melalui Bandar Udara (Bandara) Rembele mengalami peningkatan yang sangat menggembirakan. Demikian diungkapkan Kepala Bandara Rembele, Yan Budianto, Kamis 18 Mei 2017.
“Jumlah penumpang pesawat Wings Air dengan 72 seat meningkat tajam dalam 2 pekan ini, stabil antara 95-100 persen, baik dari Kualanamo Medan atau sebaliknya dari Rembele,” ungkap Yan Budianto.
Sebelumnya, katanya lagi, jumlah penumpang juga sudah baik, namun berkisar di 60 persen saja. “Kita tentu gembira dengan kondisi ini, artinya keberadaan Bandara sudah semakin diketahui dan dipercaya, baik warga dataran tinggi Gayo maupun orang luar hingga luar negeri,” kata Yan Budianto.
Terpisah, salah seorang warga Gayo Lues, Suardi mengaku sempat kurang mendapat informasi tentang eksistensi Bandara Rembele yang diresmikan Presiden Jokowi bulan Maret 2016 lalu. Namun setelah dia alami sendiri, dirinya menyatakan sangat terbantu untuk pergi dan kembali ke Gayo walau berdomisili di Blangkejeren.
“Dari Blangkejeren ke Rembele hanya 4 jam dengan kenderaan pribadi, ini lebih efektif ketimbang melakukan penerbangan melalui Bandara Kualanamo Medan atau Sultan Iskandar Muda Banda Aceh yang ditempuh dengan jalan darat lebih dari 10 jam. Terlebih kenderaan pribadi atau dinas bisa dititipkan di Takengon atau Bener Meriah saat kita di luar daerah,” ujar Suardi.
Seperti keinginan banyak orang, Suardi juga berharap Bandara Rembele semakin diketahui lebih luas sehingga segera ditambah jadwal penerbangan, bukan hanya satu kali dalam seharinya.
Pantauan LintasGAYO.co dalam beberapa kesempatan, para penumpang di Bandara Rembele sangat beragam, bukan saja warga Gayo, namun juga warga luar bahkan asing dengan keperluan bermacam-macam, mulai berwisata hingga bisnis kopi Arabika Gayo. [Kh]