TAKENGON-LintasGAYO.co : Pemkab Aceh Tengah mulai mempersiapkan desa pintar (smart village) melalui pelatihan pembuatan dan pengembangan website kampung (desa_red) yang digelar oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Infokom) Aceh Tengah.
Kegiatan yang berlangsung di aula Hotel Mahara Takengon itu melibatkan 36 kampung dari beberapa kecamatan dan berlangsung selama dua hari, 16 Mei hingga 17 Mei 2017.
“Ini merupakan salah satu upaya kita untuk mempersiapkan desa pintar melalui pembuatan dan pengembangan sistem informasi pedesaan, sesuai UU Nomor 6 tahun 2014 tentang desa,” ujar Kadis Infokom, Harun Manzola.
Ujar Harun, Dinas Infokom hanya melatih calon pengelola web, penyediaan aplikasi, domain dan hosting, sedangkan perangkat keras (hardware) seperti komputer) disediakan oleh aparat kampung melalui dana desa.
“Kita telah menyurati Kementerian Kominfo RI, untuk mendapatkan domain dan hosting desa,” lanjutnya.
Menurutnya, terbangunya website kampung dapat menjadi sarana informasi dan komunikasi, baik dengan pemerintah kabupaten maupun antara pemerintah kampung dengan masyarakat sekitar.
Dibagian lain Kabid Pelayanan E-Goverment Kominfo, Zulfikar Ahmad, menyebutkan pihaknya secara bertahap akan terus mendampingi aparatur kampung untuk meningkatkan pengetahuan sistem informasi pedesaan dengan berbagai aplikasi (software).
“Kita berharap kedepan dengan terbangunnya website pedesaan, masyarakat cukup mendatangi kantor reje kampung untuk mengurus beberapa keperluan administrasi. Tidak perlu jauh-jauh ke kabupaten, sehingga lebih praktis dan efisien,” tambahnya. [Mika/DM]
