
REDELONG-LintasGAYO.co : Plt Bupati Bener Meriah yang diwakili oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Abd. Muis,SE.MT meresmikan proyek listrik pedesaan Provinsi Aceh di Kampung Rusip, Kecamatan Syiah Utama, Bener Meriah, Kamis (27/4)
Kegiatan peresmian listrik pedesaan yang digelar di pelataran kantor Polsek Syiah Utama tersebut dihadiri oleh anggota DPRK Bener Meriah, Jenderal Maneger PLN Aceh Jefri Rosiadi beserta jajarannya, Kepala Bagian Humas dan Protokol Setdakab Bener Meriah Sukur, S.Pd, M.Pd, Camat Syiah Utama, Kapolsek Rusip serta Warga Kampung Rusip.
Dalam sambutannya, Abd. Muis, SE.MT menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Bener Meriah berterimakasih kepada PLN Aceh yang telah memberi sumbangsihnya kepada masyarakat Rusip dengan telah dialirinya arus listrik di daerah tersebut.
“Semoga dengan adanya listrik di Rusip ini, ekonomi masyarakat semakin bertambah baik dimasa-masa yang akan datang,” ujar Muis.
Dia juga menambahkan, seyogyanya acara yang sangat penting tersebut dihadiri langsung oleh Plt Bupati Bener Meriah, namun, karena ada sesuatu dan lain hal, maka dirinya diutus langsung oleh bupati untuk meresmikan proyek listrik pedesaan itu.
“Dengan adanya proyek listrik pedesaan seperti ini, mudah-mudahan desa-desa yang ada dalam Kabupaten Bener Meriah tahun semuanya telah bisa dialiri aliran listrik, sehingga desa-desa yang ada di kabupaten Bener Meriah terang seluruhnya,” harapnya.
Lebih jauh dikatakan Muis, dengan adanya proyek listrik pedesaan ini, ekonomi masyarakat semakin meningkat. “Selama ini desa-desa yang belum dialiri listrik habis magrib sudah tidak ada lagi kegiatan, namun dengan adanya listrik pedesaan ini masyarakat sudah bisa membuka usahanya, seperti membuka warung. Selain menambah pundi-pundi perekonomian masyarakat, manfaat listrik ini juga dapat menambah pengetahuan masyarakat itu sendiri, contohnya dengan melihat berita-berita melalui televisi,” katanha,
Sementara itu Jenderal Manager PLN Aceh, Jefri Rosiadi menyampaikan, sesuai nawacita Presiden RI Jokowi Dodo membangun dari pinggiran. “Program listrik pedesaan ini setiap tahun terus berjalan, seperti perintah pemerintah pusat dan PLN Pusat agar kami dapat melistriki semua desa yang ada di Provinsi Aceh ini,” terangnya.
Jefri menambahkan, hanya tinggal 4 persen masyarakat Aceh yang belum dapat menikmati aliran listrik. “Walaupun sudah 72 tahun Indonesia merdeka, mohon maaf kami belum mampu melistriki semuanya, namun, kami memiliki tekat bahwa setiap desa di Aceh ini akan kami listriki, kami mohon dukungan juga dari seluruh masyarakat,” pintanya.
Untuk tahun ini PLN akan melistriki sebanyak 11 desa dalam Kabupaten Bener Meriah. Untuk itu Jefri memohon dukungan bersama agar program listrik pedesaan tersebut berjalan dengan sukses.
(SP | DM)