TAKENGON-LintasGAYO.co : Bupati Aceh Tengah, Nasaruddin mengucapkan selamat datang atas pulang kampungnya tokoh disabilitas nasional, Sikdam Hasyim Gayo dalam rangka memberikan motivasi kepada warga Takengon, Aceh Tengah, besok Kamis 16 Maret 2017 di Gedung Olah Seni (GOS).
Pak Nas yang menjamu makan malam tokoh yang sudah meraih beberapa penghargaan nasional dan internasional ini, di Pendopo Bupati Aceh Tengah, Rabu 15 Maret 2017 dalam kesempatan itu mengatakan bahwa ditengah kekurangan yang dimiliki Sikdam namun prestasinya cukup membanggakan.
“Dengan kekurangan Sikdam yang tidak bisa melihat lantaran kecelakaan yang terjadi beberapa tahun lalu, beliau sudah menunjukkan prestasi yang luar biasa,” kata Pak Nas.
“Sangat jarang dari kita yang diberikan karunia panca indera yang normal diundang ke sinposium internasional. Namun ananda Sikdam bisa melakukannya, dia sempurna ditengah keterbatasannya,” timpal Pak Nas.
Pak Nas mengaku mendapat informasi tentang Sikdam dari Pemimpin Redaksi LintasGAYO.co, Khalisuddin yang intens memberitakan Sikdam dan berkomunikasi langsung sejak Sikdam tampil di program Kick Andy Metro TV beberapa waktu lalu.
Besok kata Pak Nas lagi, Sikdam akan berbagi kisah dan memberikan motivasi kepada penyandang disabilitas di Gayo yang turut dihadiri oleh siswa di Aceh Tengah dan akan dihadiri pejabat daerah.
“Memang secara fisik Sikdam tidak dapat melihat, tapi secara mata hati beliau pasti bisa melihat,” tandas Pak Nas.
Kehadiran tokoh disabilitas Nasional ke Takengon, Aceh Tengah ini selain untuk pulang kampung juga untuk memotivasi para penyandang disabilitas yang ada di Gayo khususnya Aceh Tengah dan Bener Meriah, besol Kamis 16 Maret 2017 di Gedung Olah Seni (GOS). Dimana acara ini ditanggungjawabi oleh Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Aceh Tengah dengan dukungan jajaran Pemkab Aceh Tengah dan sejumlah pihak lainnya.
Sikdam Hasyim Gayo, menderita kebutaan diusia 21 tahun akibat kecelakaan yang dia alami. Sempat putus asa atas kondisi fisiknya hingga pernah berencana mengakhiri hidup, Sikdam kemudian bangkit. Sikdam banyak terlibat dalam kegiatan sosial, terutama memperjuangkan hak-hak penderita disabilitas di Indonesia. Atas perjuangannya itu, ia pernah berpidato di depan keluarga kerajaan Inggris.
(Darmawan Masri)
