Takengon-LintasGayo.co : Peningkatan jalan Abdul Wahab, Kecamatan Kebayakan, Aceh Tengah yang dimulai beberapa waktu lalu, menimbulkan permasalahan lingkungan. Permasalahan ini lantaran debu yang yang berterbangan saat dilalui kenderaan di jalan yang salah satunya akses menuju RSU Datu Beru Takengon.
Permasalahan ini menurut salah seorang warga yang kerap melintas dijalan tersebut, Ariyanto, Selasa 28 Juni 2016, jika berlarut bisa menjadi biang penyakit bagi pengendara yang melintas di ruas jalan itu.
“Banyak pengendera yang merasa terganggu akibat debu yang muncul saat kenderaan melintas, apalagi jalan menuju RSU Datu Beru sudah diterapkan satu lajur. Makin banyak kenderaan yang lewat, debu semakin pekatk” kata Ariyanto.
Menurut amatannya, sejak dilakukan peningkatan jalan tersebut dalam beberapa pekan ini tidak ada alat berat yang bekerja disana. Dan ia pun bertanya, kapan proses pengaspalan jalan tersebut dilaksanakan.
“Apalagi sebentar lagi lebaran, dipastikan jalan tersebut akan padat kenderaan, karena jalan itu juga sebagai salah satu akses menuju tempat wisata Danau Lut Tawar. Saat ini masyarakat setempat berinisiatif menyiram debu yang berada di depan rumah mereka,” tandas Ariyanto.
(Ant | DM)






