Hari Ketiga, Anak Hanyut di Berawang Kunyit Belum Ditemukan

oleh
Pencarian Korban Hanyut di Berawang Kunyit
Tagana Aceh Tengah melakukan pencarian korban hanyut di Berawang Kunyit

Takengon-LintasGayo.co : Memasuki hari ketiga pencarian seorang anak berusia 5 tahun, Dea Mauliza sejak dikabarkan hanyut terbawa arus sungai Berawang Kunyit, Kecamatan Pegasing, Aceh Tengah, Rabu April 2016 lalu, hingga saat ini Jum’at 15 April 2016 belum ditemukan.

Menurut keterangan yang dihimpun LintasGayo.co, dari salah seorang anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Aceh Tengah, Junaidi, hari ini pencarian dilakukan menyisir sungai Berawang Kunyit hingga ke Berawang Dewal, Kecamatan Jagong Jeget.

“Hasilnya masih nihil, korban belum ditemukan,” kata Junaidi, sambil menambahkan pihaknya bersama tim lainnya baik BPBD, Kepolisian dan pihak lainnya turut mencari korban.

Disampaikan juga, masyarakat setempat hari ini juga melakukan pencarian dengan menggunakan spiritual.

“Ada juga masyarakat sekitar yang mencari sambil membunyikan canang. Karena di ada dugaan anak tersebut di selaputi mahluk halus sehingga sulit untuk ditemukan. Semuanya usaha, kita berdoa saja agar Dea Mauliza segera dapat ditemukan,” tandasnya.

Seperti diberitakan LintasGayo.co sebelumnya, Dea Mauliza dikabarkan hanyut pada Rabu 13 April 2016. Dea bersama enam temannya sedang mandi dan mencari ikan di sungai tersebut.

Dea merupakan anak dari pasangan Syehruddin (35) dan Sekar Sari (26), warga Berawang Dewal Kecamatan Jagong Jeget.

(Wein Mutuah)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.