Di CRU Bener Meriah sudah ada 3 Gajah Jinak plus Pawang

oleh
Gajah Mati di Ketol. (LGcoFeri Yanto)
Gajah Mati di Ketol. (LGcoFeri Yanto)

Redelong-LintasGayo.co : Mengatasi konflik gajah dengan manusia yang turut berdampak pada produktivitas pertanian di Kecamatan Pintu Rime Gayo Bener Meriah dan sekitarnya, pihak Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) provinsi Aceh telah membangun Conservatian Rescue Unit (CRU) di daerah perbatasan Bener Meriah-Bireuen-Aceh Tengah dan Aceh Jaya.

Luas lokasi CRU ini 10 hektar dan pihak BKSDA telah menempatkan 3 ekor Gajah jinak beserta pawang gajah di CRU tersebut.

Kadis Kehutanan dan Perkebunan Bener Meriah Ahmad Riyadi, SP kepada wartawan Kamis (5/4) lalu di ruang kerjanya mengatakan bahwa pihak utusan telah BKSDA Aceh melaporkan pihaknya membangun CRU dan mengantarkan 3 ekor gajah jinak berikut pengawasnya atau pawang sehingga kedepan diharapkan kawanan gajah tidak lagi mengganggu pemukiman penduduk maupun jatuh korban lagi.

“Toh kalaupun nantinya ada antisipasi terhadap kawanan hewan bertubuh besar itu dapat di cegah,” kata Ahmad Riyadi. (GM)

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.