Telah Hilang, Naskah Puisi “Rembele” yang Ditulis Fikar W Eda

oleh
Fikar W Eda_(LGco_Khalis)
Fikar W Eda_(LGco_Khalis)
Fikar W Eda_(LGco_Khalis)

TAKENGON-Masya Allah, Penyair Nasional Fikar W Eda kehilangan catatan puisi bersejarah tengtang Bandara Rembele, bahkan dia juga lupa judul puisinya.


“Catatannya tidak ada lagi, kala itu kutulis di secarik kertas saja,” kata Fikar W Eda kepada LintasGayo.co, Jum’at 4 Maret 2016.

Fikar menyebutkan, yang paling dia ingat kertas puisi itu diminta penulis Muhammad  Syukri.

“Saya kasih sama Pak Syukri, coba hubungi beliau,” kata Fikar.

Memang, lanjut Fikar, puisi itu terinspirasi secara spontan dan langsung ditulis disecarik kertas. Kala itu puisi tersebut dibacakan dihadapan pengunjung Bandara, antara lain Menteri Dipo Alam, Bupati Aceh Tengah Mustafa M Tami, dan ribuan massa yang ingin menyaksikan peristiwa bersejarah tersebut.

“Aku ikut di pesawat itu, begitu mendarat langsung disambut 1000 penari Guel yang dilatih seniman senior Ibrahim Kadir.

Kata Fikar inilah sejarah pertama kali dia pulang ke tanah kelahiran dari Jakarta-Takengon cuma butuh waktu 2,45 saja. Itu dulu, 22 April 2003 saat pertama kali Bandara Rembele disinggahi CN 235 untuk pertama kalinya. (joe)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.