Ketua Perhiptani Aceh Tengah Promosikan Buku “Inspirasi dari Gayo” di Jambi

oleh
Ketua Perhiptani Aceh Tengah menyerahkan Buku Inspirasi Dari Gayo kepada Kepala Bapeltan Jambi
Ketua Perhiptani Aceh Tengah menyerahkan Buku Inspirasi Dari Gayo kepada Kepala Bapeltan Jambi
Ketua Perhiptani Aceh Tengah menyerahkan Buku Inspirasi Dari Gayo kepada Kepala Bapeltan Jambi

SALAH seorang sosok penyuluh pertanian yang dari awal sudah memberikan respons dan apresiasi atas penerbitan buku “Inspirasi Dari Gayo” adalah Juanda, SP atau yang lebih dikenal dengan panggilan Juanda Bintang.

Ketika penulis buku, Fathan Muhammad Taufiq mengemukakan rencananya menerbitkan buku yang mengangkat tentang sosok-sosok penyuluh dan petani inspiratif dari Dataran Tinggi Gayo, Juanda adalah orang pertama yang memberikan support, tanpa diminta dia langsung merogoh kocek pribadinya untuk membantu sebagian biaya penerbitan buku tersebut.

Apa yang dilakukan oleh penyuluh pertanian senior itu, tentu saja semakin memotivasi sang penulis untuk segera mewujudkan obsesinya menerbitkan sebuah buku. Sampai akhirnya buku tersebut diterbitkan oleh Mahara Publishing, Jakarta dan dilaunching oleh Bupati Aceh Tengah, Ir. H. Nasaruddin, MM, beberapa waktu yang lalu.

Sebagai Ketua Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesian (Perhiptani) Aceh Tengah, Juanda memang punya kepentingan untuk mengangkat kiprah teman-teman penyuluhnya agar kiprah mereka di lapangan dalam membina dan mendampingi petani dalam berbagai kegiatan usaha tani bisa diketahui oleh publik. Itulah sebabnya dia merasa sangat terbantu oleh kreatifitas yang dilakukan oleh Fathan Muhammad Taufiq yang selama ini secara swadaya dan swadana terus berupaya mengangkat kiprah para penyuluh melalui berbagai media.

Tak jarang Juanda memberikan “subsidi” kepada Fathan, sekedar membantu biaya akses internet untuk mengirimkan tulisan-tulisannya, karena dia tau persis bahwa selama ini penulis produktif ini hanya mengandalkan dana pribadinya untuk bisa terus menulis di berbagai media.

Tak cukup sampai disitu, Juanda yang juga Koordinator BP3K Bintang itu terus berupaya mensupport penulis yang juga kontributor berita di berbagai media ini. Sebagai penyuluh pertanian senior, Juanda sangat menghargai kreatifitas sang penulis, salah satunya dengan mempromosikan buku karya penulis tersebut ke luar daerah.

Seperti yang dilakukannya hari ini, Selasa (2/2/2016), memanfaatkan momentum mengikuti Diklat Training Of Trainers (TOT) Bagi Fasilitator BP3K yang kebetulan sedang diikutinya saat ini, Juanda tidak lupa memperkenalkan buku “Inspirasi Dari Gayo” kepada berbagai kalangan yang ditemuinya di Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Jambi.

Kepala Bapeltan Jambi menyimak buku Inspirasi dari Gayo
Kepala Bapeltan Jambi menyimak buku Inspirasi dari Gayo

Selain mempromosikan buku tersebut kepada 90 peserta Diklat yang berasal dari berbagai daerah dari 6 provinsi di Sumatera bagian utara dan tengah, secara khusus Juanda yang didampingi teman sedaerahnya Safrin Zailani, menyerahkan buku “Inspirasi dari Gayo” kepada Kepala Bapeltan Jambi Dr. Ir. Teddy Rachmat Muliady, MM dan beberapa widya iswara di balai pelatihan milik Kementerian Pertanian tersebut.

Ketika menerima buku yang berkisah tentang sosok-sosok penyuluh dan petani inspiratif dari Dataran Tinggi Gayo tersebut, Teddy terlihat antusias. Baru beberapa halaman saja dia buka, Teddy langsung berkomentar bahwa buku ini sangat bagus dan layak jadi referensi bagi para penyuluh pertanian dimana saja.

“Belum pernah saya baca buku yang secara spesifik mengangkat kiprah para para penyuluh pertanian, menurut saya, ini sebuah terobosan  bagus yang sangat luar biasa, karena buku ini selain mengangkat popularitas penyuluh, sekaligus juga bisa menepis anggapan sebagian orang yang selama ini mengatakan bahwa penyuluh tidak bekerja” ungkap Teddy dihadapan Juanda dan Safrin serta beberapa widya iswara Bapeltan Jambi.

Sementara Juanda Bintang melalui telpon selulernya juga menyatakan ikut merasa bangga karena kiprah teman-teman penyuluh di Gayo akhirnya dibaca dan diketahui publik di luar daerah. Dia juga menyatakan bahwa beberapa teman penyuluh dari berbagai daerah yang saat ini bersama dia mengikuti Diklat, juga telah memesan buku tersebut,

“Saya ikut bangga, buku karya penulis yang mengangkat kiprah penyuluh pertanian Gayo mendapat sambutan yang luar biasa di luar daerah, semoga ini dapat menjadi motivasi bagi teman saya Fathan Muhammad Taufiq, untuk segera menerbitkan buku-buku berikutnya,” ungkap Juanda.

Sebagai seorang penyuluh pertanian senior, dia menyatakan akan selalu mendukung dan mensupport Fathan untuk melahirkan karya-karya kreatif  berikutnya. “Ini sangat bermanfaat bagi kami para penyuluh yang selama ini nyaris tenggelam tanpa publikasi,” tandas Juanda. (SP)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.