Silaturrahmi ke Bangkok, PKK dan DWP Aceh Tengah Cerita Tentang Kopi Gayo

oleh
Ketua TP. PKK Aceh Tengah, Hj. Apini Nasaruddin, bersama Ketua DW KBRI Bangkok saling bertukar Cinderamata

Bangkok, Lintasgayo.co : – Bertempat di Kantor Kedutaan Besar RI Bangkok, Jalan Pechaburiroad Bangkok, Thailand, Tim Penggerak PPK dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Aceh Tengah bersiraturahmi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Bangkok, Selasa (26/01/16).

Ketua TP. PKK Aceh Tengah, Hj. Apini Nasaruddin, bersama Ketua DW KBRI Bangkok saling bertukar Cinderamata
Ketua TP. PKK Aceh Tengah, Hj. Apini Nasaruddin, bersama Ketua DW KBRI Bangkok saling bertukar Cinderamata

TP PKK dan DWP Aceh Tengah yang tiba pukul 09.00 waktu setempat disambut Konselor KBRI, Subandrio dan pengurus serta para anggota Dharma Wanita (DW) KBRI Bangkok.

Ketua TP PKK Kabupaten Aceh Tengah, Apini Nasaruddin dalam sambutannya mengatakan, tujuannya berkunjung selain untuk menjalin silaturahmi juga berbagi pengalaman dan informasi dengan anggota DW KBRI Bangkok, khususnya dalam mengembangkan program organisasi.

“Banyak hal yang dapat diadopsi dari DW KBRI Bangkok, karenanya kami melakukan kunjungan ke KBRI ini, diharapkan nantinya anggota TP PKK dan DW Aceh Tengah dapat mengembangkan Program kerja setibanya di Aceh Tengah,” ucap Apini.

Apini Juga menyebutkan, Aceh Tengah merupakan salah satu kabupaten yang terletak di tengah Provinsi Aceh yang memiliki panorama alam yang indah. Di bagian timur Takengon terdapat Danau Laut Tawar, merupakan objek wisata yang sering dikunjungi oleh wisatawan baik lokal maupun mancanegara.

Selain itu kata Apini, Aceh Tengah juga merupakan daerah penghasil Kopi Arabika Gayo yang memiliki kualitas terbaik dunia dan telah mendapat indikasi geografis (IG) dari Kementerian Hukum dan HAM RI.

Saat ini Kopi Arabika Gayo telah diekspor kebeberapa negara eropa. Dan baru-baru ini Tim Asosiasi Kopi Eropa (SCAE) melakukan kunjungan ke Aceh Tengah untuk melihat langsung kebun kopi rakyat di beberapa lokasi serta turut melihat proses pengolahan kopi.

Selain potensi sumber daya alam, Aceh Tengah juga memiliki hasil kerajinan karawang Gayo dan kesenian Didong yang telah mendapat lisensi dari Pemerintah RI yaitu dengan dikeluarkannya sertifikat Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh Menkumham.

“Banyak potensi alam yang dimiliki Kabupaten Aceh Tengah, karena itu kami berharap DW KBRI Bangkok juga dapat mengunjungi Dataran Tinggi Gayo,” ucap Apini.

Sementara Sekretaris PKK Aceh Tengah, Irlina Aida menyebutka

n, PKK Aceh Tengah merupakan organisasi wanita yang turut membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “PKK Aceh Tengah memiliki program kerja untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” sebut Irlina.

Kegiatan berakhir dengan saling bertukar cinderamata berupa hasil kerajinan karawang Gayo dan bingkisan bubuk Kopi Arabika Gayo. (Mika)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.