GOW Bener Meriah Gelar Sosialisasi Kanker Serviks

oleh

Sosialisasi Kanker ServiksRedelong-LintasGayo.co: Masih tingginya angka kematian Ibu dan Bayi di saat melahirkan membuat Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Bener Meriah merasa terpanggil berperan serta dalam upaya untuk meminimalisir laju angka tersebut.

Didasari bentuk kepedulian itu GOW Bener Meriah bekerjasama dengan Pemda setempat mengadakan acara Sosialisasi Kanker Serviks (kanker mulut rahim) di aula Sekretariat Bener Meriah, Selasa (17/11).

Kegiatan kaum perempuan yang dibuka Sekda Bener Meriah Drs. Ismarisiska, MM, tersebut dihadiri oleh Asisten Bidang Pemerintahan, Kepala BKPP, Perwakilan Dinas Kesehatan, Sosial, Ibu- Ibu Persit Kodim 0106 AT/BM, dan peserta sosialisasi dari pengurus GOW daerah setempat.

Sekda Bener Meriah Drs.Ismarisiska,MM dalam sambutan pembukaan kegiatan sosialisasi tersebut mengatakan seyogyanya acara tersebut dibuka oleh Bupati Bener Meriah, Ruslan Abdul Gani, namun beliau berhalangan karena mendampingi rombongan SCAE dari Uni Eropa di Takengon, begitu juga dengan Wabup Rusli M Saleh mengunjungi warga yang terkena musibah banjir banda di Lampahan Kecamatan Timang Gajah.

Dalam kesempatan tersebut Ismarisiska menyebutkan perlunya sebuah regulasi dan sistim yang terpadu untuk melakukan aksi oleh para pemberi kebijakan sehingga pelaksanaan dilapangan memiliki dasar hukum yang kuat, utamanya dalam hal menciptakan masyarakat hidup bersih, sebagai upaya meningkatkan kesehatan, kata, sahabat karib Miko Kasah dan Firmandez anggota DPR-RI itu.

Seperti biasa bapak Bener Meriah yang setiap kesempatan menyampaikan filosofi itu menyatakan “Dikala saya lahir orang tertawa, sementara saya menangis, ketika saya meninggal orang tersenyum, sedangkan saya tidak bisa ikut tersenyum,” sergahnya membuat para peserta menganggukan kepalanya.

Dilain pihak, kata Sekda itu, masih banyak ibu-ibu rumah tangga yang berdomisili didaerah daerah terpencil belum dapat mengakses informasi apalagi tentang konriSi kebersihan yang kerap terkontaminasi dengan kesehatan seseorang. Karenanya Ismarissiska mengharapkan dengan adanya sosialisasi tentang Kanker Serviks (kanker mulut rahim) sebuah penyakit kategori cukup berbahaya bahkan dapat membuat seorang ibu meninggal tersebut hendaknya dapat disosialisasikan kembali ke tengah tengah masyarakat dengan memanfaatkan keberadaan organisasi kewanitaan yang ada seperti GOW, PKK dan lain sebagainya, kata Sekda yang akrab dipanggil Pak Is alias pak camat itu.

Diakhir, sambutannya Ismarisiska, mengingatkan kepada masyarakat sembari mengungkapkan filosof “Jangan Tanam Pisang di batas tanah kita” ungkapnya dan menambahkan bila dulu bila lahir seorang bayi hanya berbekal dukun kampung tapi bayi dan ibunya sehat, tapi b sekarang para medis berliak, angka kematian ibu dan anak semakin meningkat, hal ini perlu mendapat sebuah perhatian,” pungkasnya,

Sebelumnya panitia pelaksana Widia Astuti, SAg dalam laporannya menyebutkan bahwa pelaksanaan sosialisasi Kanker Serviks tersebut berdasarkan SK Bupati Bener Meriah yang dananya bersumber dari hibah APBK -P daerah setempat, kegiatan yang dilaksanakan selama satu hari penuh itu, dihadiri oleh 60 peserta dari pengurus GOW Kabupaten Bener Meriah dengan menampilkan seorang narasumber yang juga pakar kesehatan dr, Arwin, SpOG.

(man)

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.