Banda Aceh-LintasGayo.co: Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPR Aceh menyampaikan pandangan akhir terkait bencana di Aceh Tengah dan Bener Meriah. Salah satunya longsor di Desa Peregen, Kecamatan Linge, Aceh Tengah serta meminta kepada pemerintah Aceh untuk tanggap dan mencari solusi, Jangan menjadikan masalah bencana sebagai kejadian rutin setiap musim penghujan.
“Masalah bencana ini memang menjadi fokus kita di fraksi,” Kata Anggota DPRA dari fraksi PAN Hj Ismaniar, SE di Banda Aceh, Rabu 4 November 2015. Menyangkut Bencana Peregen tertyera di poin ke 9 Laporan Akhir Fraksi PAN.
Dalam pandangan akhir yang disampaikan ketua Fraksi PAN Asrizal H Asnawi ada 16 butir persoalan, termasuk masalah pegawasan hutan leuser, hutan Aceh secara meneyeluruh, dan soal tapal batas dengan sumatera utara.
“PAN meminta pemerintah Aceh agar mengelola hutan secara maksimal melakukan pengawasan terhadap ilegal loging di kawasan Leuser Aceh, dan memaksimalkan peran polisi hutan di seluruh Aceh,” jelas Ismaniar.
Sementara PAN juga mendorong pemerintah untuk segera menyelesaikan beberapa jalan tembus di wilayah tengah dari Bener Meriah, Aceh Tengah, hingga ke Gayo Lues. (tarina)
