Banda Aceh-LintasGayo.co: Ketua DPD Partai Demokrat Aceh Nova Iriansyah meminta kepada kader partai yang berada diparlemen untuk tetap memberi dukungan dan mensuppor pemerintahan Zikir, namun juga harus mengkritisinya apabila konsep pembangunan yang digulir pemerintahan Zikir tidak pro rakyat.
Hal itu disampaikan Ketua DPD Partai Demokrat Aceh pada pidato memperingati hari Sumpah Pemuda ke-87, Rabu 28 Oktober 2015 di Halaman Sekretariat DPD PD Aceh, Lhueng Bata, Banda Aceh.
“Sebagai kader Partai Demokrat kita harus tetap menjunjung semangat Demokrat Peduli dan Memberi Solusi,” kata Nova Iriansyah.
Disebutkan Nova, partai Demokrat merulakan mitra semua pihak yang menjalankan amanah rakyat, namun apabila amanah tidak dijakankan sesuai dengan kesepakatan, maka partai demokrat akan menjadi partai yang siap mengkritisi.
“Kita harus tetap bersatu dalam menjaga pembangunan dan terus mendorong pemerintahan zikir melanjutkan agenda pembangunan Aceh secara menyeluruh dan pro rakyat,” ujar Nova.
Nova juga menyampaikan supaya juga mengkritisi pemerintahan Jowi yang dinilai belum menjalankan amanah rakyat, bahkan hingga kini tidak menunjukan keberhasilannya.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-87, partai Demokrat mengusung tema “Selamatkan Generasi Muda Aceh dari Bahaya Narkoba”. Pada peringatan yang dihadiri kader dari Aceh Besar, Sabang, dan Banda Aceh itu, turut ditanda tangani kesepakatan Partai Demokrat menyelamatkan Generasi muda dengan Badan Nasional Narkotika Aceh.
