Solusi Syamsul Bahri Ishad Untuk Ketahanan Pangan di Gayo

oleh
Syamsul SABA
Syamsul SABA
Syamsul SABA

Jakarta-LintasGayo.co : Salah seorang pengusaha asal Gayo yang bergerak dalam bisnis develover, Syamsul Bahri Ishad memberikan pandangannya tentang ketahanan pangan di daerah Gayo.

Kepada LintasGayo.co, Jum’at 16 Oktober 2015, pria yang biasa disapa Syamsul Saba ini mengatakan estimasi 15-20 tahun kedepan, dunia akan menghadapi masalah krisis pangan.

“Untuk menghadapinya, diperlukan persiapan-persiapan yang matang dan terarah. Tak terkecuali di daerah Gayo, harus mempersiapkan langkah-langkah yang tepat,” kata Syamsul Saba.

Langkah-langkah yang harus tempuh kata Syamsul lagi, daerah Gayo perlu membuat sebuah pilot project persawahan yang digarap dengan sistem irigasi, modern, processing mills (penggilingan padi modern) serta tidak merusak lingkungan.

“Sebagai pilot project, tahap awal minsalnya dicoba kepada 100 HA area persawahan yang ada di daerah Gayo, dan setiap tahunnya jika pilot project tersebut berhasil ditingkatkan jumlah lahannya,” terang Syamsul.

Dilanjutkan lagi, Gayo dapat mengalami surplus beras, sehingga ketahanan pangan yang diprediksi akan mengalami krisis global dalam kurun waktu 15-20 tahun ke depan dapat teratasi.

Dia juga melihat, banyaknya alih fungsi lahan persawahan di Gayo yang sudah menjadi bangunan. Hal ini menjadi indikasi, beras-beras berkualitas di Gayo akan hilang.

“Sebagai contoh, beras (oros) Kebayakan, lahan persawahan kini menjadi sempit akibat alih fungsi lahan. Dan masih banyak lagi, area-area persawahan yang beralih fungsinya,” kata Syamsul.

Ditambahkan lagi, banyaknya lahan persawahan di Gayo yang sudah ditinggal sejak lama (Ume Roh) agar kembali digarap. “Saya juga melihat, banyaknya Ume Roh yang ada di Gayo, ini harus kita maksimalkan sebaik mungkin, sehingga ketahanan pangan di Gayo dapat terwujud tanpa harus terkena krisis pangan global,” tandasnya.

(Darmawan Masri)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.