Panitia Qurban Minang Saiyo, Bahas Beri Santunan Buat Keluarga Korban Terinjak ‘Koro Juah’

oleh

Takengon-LintasGayo.co : Panitia Qurban dan organisasi Minang Saiyo, Takengon, Aceh Tengah sudah membahas pemberian santunan kepada korban meninggal dunia akibat terinjak kor juah (kerbau liar) yang hendak disembelih sebagai hewan Qurban di Lapangan Sanggamara, Takengon, Kamis 25 September 2015.

“Sudah kita bahas, namun masih belum diputuskan santunan dalam bentuk apa,” kata Ketua Minang Saiyo, Aceh Tengah, Irvan Rasyid.

Pihaknya juga belum membicarakan hal ini bersama keluarga korban. “Bersama keluarga korban juga belum kita bicarakan, kita tunggu setelah masa berkabung tiga hari ini,” demikian Irvan Rasyid.

Seperti diberitakan LintasGayo.co sebelumnya, sebuah insiden terjadi saat perkumpulan Minang Saiyo Aceh Tengah hendak menyembelih hewan Qurban di Lapangan Sanggamara, seekor kerbau tiba-tiba terlepas dari ikatannya. Berlari ke pemukiman penduduk di Kampung Bale Atu. Kerbau masuk ke gang sempit nan buntu, kemudian masuk ke rumah warga, di rumah tersebut, Nek Imah tengah terbaring sakit, dia menderita stroke, naas kerbau tersebut menginjak Nek Imah, dan harus dilarikan ke Rumah Sakit (RS). Nek Imah menghembuskan nafas terakhirnya di RSU Datu Beru Takengon.

Prosesi penyembelihan Qurban warga Minang Saiyo Kabupaten Aceh Tengah ini bekerjasama dengan Kodim 0106/Aceh Tengah dan Bener Meriah, dan tahun 2015 ini merupakan kali ke-14 dilaksanakan.

(Darmawan Masri)

Besok, Minang Saiyo Aceh Tengah Hadiri Pemakaman Nek Imah
Ketua Minang Saiyo Takengon Akui Hewan Qurban Terlepas dan Makan Korban Adalah ‘Koro Juah’
Minang Saiyo Tidak Urus Korban Terinjak Kerbau Qurban, Irvan Rasyid : Itu Tidak Benar!
Hewan Qurban Terlepas dan Makan Korban, Ketua Minang Saiyo Takengon : Kejadian Diluar Dugaan

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.