
Kuala Lumpur-LintasGayo.co: Redaktur Pelaksana (Redpel) LintasGayo.co dan juga pemerhati seni Budaya Aceh Jauhari Samalanga akan tampil bersama Bupati Gayo Lues sebagai pemateri pada workshop “Saman Gayo” yang digelar Yayasan Pusaka di event Kuala Lumpur International Art Festival 2015, Minggu 13 September 2015, pukul 10 WIB di jabatan Negara Kebudayaan dan Kesenian Negara, Kuala Lumpur.
Dalam kajian yang akan disampaikan, Direktur Komunitas Nyawoung Aceh yang mewakili Direktur Pengembangan Budaya Yayasan Geutanyoe mengatakan, dirinya akan membahas seni-seni tradisonal yang ada di Aceh, termasuk Saman Gayo yang dijadikan UNESCO sebagai waisan dunia.
“Yang harus dijelaskan kepada masyarakat dunia itu adalah keberagaman Seni Aceh danm peradapannya, termasuk seni-seni pegunungan yang telat diperkenalkan pemerintah Indonesia, dan penyebutan budaya yang membikin seni-seni kontra karena nama suku dan daerah di Aceh tetap disebut Aceh,” kata Joe Samalanga dari Malaysia, Jum’at 11 September 2015.
Dalam pembahasannya tersebut, Joe Samalanga dan Bupati Gayo Lues Ibnu Hasim akan menjabarkan seni pedalaman dihadapan para akademisi, pemuda, dan pelaku seni. Sementara pada malamnya, akan tampil Saman Pemda yang datang langsung dari Gayo Lues. (Red)