
Redelong-LintasGayo.co : Penggemar batu mulia, mulai merambah masyarakat Indonesia dari semua kalangan. Tidak hanya kalangan masyarakat biasa, tua maupun muda, para pejabat dan pengusaha tidak terlepas dari demam batu mulia ini.
Memang awalnya coba-coba, namun setelah menikmati hasilnya, banyak yang enggan meninggalkan bisnis ini.
Tukiran Direktur CV. Bagus Mandiri, minsalnya kini telah jatuh cinta dan beralih profesi menjadi pengrajin batu mulia. Saban hari, tidak mengenal waktu, sang kontraktor Bener Meriah ini, memanfaatkan peluang bisnis giok mencari tambahan rezeki sembari menunggu kegiatan proyek yang ditender didaerah tersebut.
“Saat ini saya, sering ke Jagong dan Lumut untuk mencari bahan batu mulia, untuk pesanan beberapa rekan-rekan dan sahabat-sahabat saya di luar daerah,” jelas Tukiran.
Tukiran mengaku, ia mengolah batu awalnya hanya sekedar hobi dan iseng-iseng semata, namun seiring dengan adanya demam giok, dia pun mulai menekuninya.
“Usaha ini saya lakukan tidak sengaja, saya kan kontraktor dan telah merampungkan beberapa paket kegiatan di tahun 2014 silam. Namun karena suntuk dan pingin ada kegiatan akhirnya saya banyak pesanan,” ucap Tukiran.
Ditanya, apakah dia akan ambil bagian pada acara pameran batu mulia yang akan diadakan di Takengon dalam rangka HUT daerah tersebut, Tukiran, mengatakan “Insya Allah”.
(Man)