Blangkejeren-LintasGayo.co : Pengendara yang melintasi jalan dua jalur Desa Raklunung Kecamatan Blangkejeren Kabupaten Gayo Lues mengeluhkan adanya ternak yang berkeliaran di jalan. Saat warga hendak melintasi jalan lintas Nasional itu, hewan ternak jenis sapi kerap masuk ke tengah badan jalan.
Budin salah satu pengendara Senin (9/3) mengatakan, hewan ternak yang berada di jalan dua jalur Raklunung sangat membahayakan pengendara, sapi-sapi itu kerap berbondong-bondong hingga aspal tersebut penuh dengan sapi.
“Kalau kita tidak hati-hati saat melintas, sapi itu bisa salah tabrak, pas melintas, sapinya berjalan ke arah pengendara, dan kalau sempat tertabrak membayakan pengendara,” katanya.
Begitu juga dengan yang dikatakan Mat Ludin, “Hewan ternak seharusnya tidak dilepaskan pemilik ke badan jalan, sebab bisa-bisa ditabrak pengendara, dan merugikan pemilik dan juga yang menabrak,” katanya saat dimintai tanggapanya terkait banyak sapi berkeliaran di jalan dua jalur Blangkejeren.
Untuk menghindari terjadinya tabrakan, Mat Ludin berharap kepada Satpol PP agar menertibkan hewan peliharaan warga yang merumput ditengah jalan, sehingga Peraturan Bupati yang telah dibuat tidak menjadi sia-sia saja.
“Kepada pemilik, kita juga berharap agar tidak sembarangan melepas ternak, kalau mau melepas dijaga, jangan sampai membahayakan orang lain, nanti setelah ditangkap Satpol PP terus memohon meminta agar sapinya dilepaskan,” harapnya.
Hingga saat ini, belasan sapi yang berkeliaran di jalan dua jalur Blangkejeren masih belum ditindak oleh Satpol PP yang bertugas menertibkan hewan ternak yang sudah diberi batas oleh Peraturan Bupati.
(Anuar Syahadat)