Takengon-LintasGayo.co : Demam batu mulia jenis giok di Gayo ternyata tidak hanya dikalangan pecinta batu mulia ini saja, kalangan petani pencari batu juga menjadikan ini sebagai sumber mata pencaharian baru. Tak terkecuali bagi pedagang penjual peralatan seperti grinda pembelah batu, grinda pembuat cincin, serbuk intan dammkelengkapan perlengkapan batu lainnya ikut kecipratan rejeki.
Seperti dilakoni toko Syukran Sumber Elektrik yang terletak di Jalan Sengeda, Simpang Lampu Merah Terminal Lama Takengon, yang sejak beberpa tahun terakhir menjual kelengkapan alat-alat kelistrikan, melihat prospek batu giok menjanjikan, sejak enam bulan yang lalu toko ini berinisiatif menjual peralatan pengolahan batu mulia ini.
Penjaga toko Ham kepada LintasGayo.co Kamis 31 Desember 2014 mengatakan, omset tokonya bertambah 20 hingga 30 persen sejak menjual perlengkapan pengolahan batu giok.
Dalam sehari, Ham melanjutkan terjual 5 hingga 8 unit grinda pengasah batu. “Sehari bisa 5 hingga 8 unit terjual, harganya berkisar 500 hingha 700 ribu rupiah,” terangnya.
Dilanjutkan, tingginya animo masyarakat Gayo terhadap giok saat ini, sejumlah perlengkapan lainnya juga laris manis. “Hampir semua peralatan pengolahan batu yang tersedia di toko kami, seperti mesin potong batu, mata grinda, serbuk intan 0,2, tester kekerasan batu, aksesoris kalung, gelang, cincin juga banyak diburu pembeli,” ungkapnya.
Amatan LintasGayo.co, di toko Syukran Sumber Elektrik saat ini merupakan pusat penjualan terlengkap untuk perlengkapan batu giok.
(Zakir)