LintasGayo.co: Kegiatan seni budaya tari Saman massal dengan peserta 5005 personil yang dirangkai dengan Seminar Kerajaan Linge Gayo yang akan dilaksanakan di Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues Senin, 24 November 2014 mendapat respon positif dari mahasiswa Gayo di Palembang.
Mereka mengatakan even itu sangat bagus, selain melestarikan tarian Saman juga untuk mengenalkannya di kancah global.
“Patut kita dukung dan kita apresiasikan, ini juga salah satu cara untuk mengenalkan saman kepada dunia,” terang Ajranuddin, mahasiswa Jurusan Teknik Informatika Universitas Sriwijaya (UNSRI) asal Gayo Lues yang juga pelatih Saman dikalangan mahasiswa Aceh di Palembang
Ia juga menambahkan, sebagai tarian warisan dunia yang sudah di akui UNESCO, sudah selayaknya masyarakat Gayo merasa bangga, kalau bisa menjadi pelajaran ekstrakulikuler di sekolah, jangan sampai pemuda Gayo sendiri tidak tau budaya sendiri.
Ajran juga berharap, acara ini dapat dinikmati oleh khalayak ramai, apalagi bagi yang tidak bisa hadir ke kota Seribu Bukit, mungkin bisa disaksikan melalui streaming atau media-media lainnya.
”Kami berharap acara saman ini bisa menyaksikan dari jauh, karena kami di luar daerah tidak bisa menyaksikakan langsung, mudah-mudahan nanti ada livestreaming-nya,” tutup Ajran alumni SMA unggul Blangkejeren. (Relnas | Kh)
