Ternyata Ibu Apini penyuka bunga dan ingin perempuan Gayo maju

oleh

Afini_Foto : kha a zaghlulSIAPA sangka, pendamping orang nomor satu di Aceh Tengah ternyata penyuka bunga. Bahkan bunga menjadi salah satu filosofi yang menginspirasi hidup untuk bekerja dan berperan dilingkungan masyarakat banyak.

“Asri bunga dapat menjadi inspirasi bagi penghuninya,” kata Ny. Apini Nasaruddin, Ketua Pedoman Kesejahteraan Keluarga (PKK) Aceh Tengah yang juga seorang istri Bupati Ir Nasaruddin, MM kepada di Takengon, Sabtu. 13 September 2014.

Bagi Apini, membangun obsesi tidak harus dimulai dari yang besar, walaupun kecil tetapi pasti. Alasan itulah yang kemudian membikin wanita berkulit putih ini terobsesi memberi saran kepada masyarakat di Aceh Tengah untuk menghiasi rumah dengan bunga, karena bunga dapat menjadi perekat ketanangan dan merangsang kreatifitas penghuninya.

“Daerah kita ini harus kita jadikan daerah bunga, karena alam dan lingkungannya sangat mendukung,” ujarnya.

Itu sebabnya, kalau ke pendopo Bupati Aceh Tengah jangan lupa memandang ke sekelilingnya, karena kawasan itu dihiasi aneka warna bunga hingga ke belakang pendopo. Alasan bunga pula, tak jarang Apini bersama anggota PKK lainnya menikmati indahnya bunga cukup dengan berkeliling pendopo saja.

“Kalau ada bunga pasti indah dan tidak bosan,” ujar Apini.

Satu hal penting yang patut dicatat, inspirasi memajukan perempuan di Aceh Tengah, Kegiatannya kini, selain bunga, juga sosok yang memberi dukungan pada pemberdayaan keluarga di Aceh Tengah, juga memberi solusi agar setiap keluarga dapat hidup rukun harmonis. Salah satunya Apini ikut membina beberapa forum pengajian seperti Badan Kontak Majelis Ta’lim dan Forum Silaturrahmi Pangajian Ibu-Ibu Takengon (Fuspita).

Tentu, kegiatan itu dilakoninya dengan semangat kebersamaan, dan Apini cukup menyadari apabila kehadirannya dari rumah ke rumah, akan menumbuhkan semangat bagi penghuninya, dan Apini memang ingin perempuan di Gayo kuat dan kreatif, karena itulah salah satu pendorong memajukan Aceh Tengah kedepan. Tentu harus diawali pada cinta pada bunga dan keluarga harmonis pula. (tarina)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.