Bulan ini, Buku TUTUR GAYO Edisi II terbit

oleh

Buku-Tutur

Takengon-LintasGayo.co: Khasanah literatur Gayo kembali bertambah dengan akan naik cetaknya Buku Tutur Gayo Edisi II. “Insyallah bulan ini sudah naik cetak. Rencana, dicetak 1000 eksemplar dan diterbitkan Mahara Publishing. Baru akan di-layout,” kata penulis, Yusradi Usman al-Gayoni, Rabu (21/5/2014)

Buku ini, terangnya, berisi uraian lengkap tentang istilah kekerabatan (kinship term) masyarakag Gayo mulai dari pengertian, asbabul nuzul, klasifikasi, pembagian dan penggunaan, fungsi, kurangnya penggunaan, serta bentuk tutur­ baru.

“Ada sebelas tingkatan tutur orang Gayo. Mulai dari titok atau keleng (tingkatan pertama/orang tuanya rekel), rekel (orang tuanya entah), entah (orang tuanya munyang), munyang (orang tuanya empu), empu (orang tuanya datu), datu (orang tuanya awan dengan anan), awan (kakek) dan anan (nenek), ama (bapak) dan ine (ibu), anak (anak), kumpu (cucu), serta piut (tingkatan kesebelas/cicit),” ungkapnya.

Dijelaskannya, dalam perkembangan kekinian masyarakat Gayo, tutur kurang dikenal, dipelajari, dan dipakai. Bahkan, ada kecenderungan mulai ditinggalkan. Karena, tutur kurang dikaji, diteliti, didokumentasikan, dan dipublikasikan. Sementara itu, dukungan dokumentasi tertulis dan penelitian terkait pun masih kurang. Sementara itu, lanjutnya, transmisi budaya kurang berjalan dengan baik di internal orang Gayo. Apalagi, soal transmisi tertulis. Termasuk, dalam hal pentransmisian tutur.

“Semuanya ada 132 halaman. Pastinya, lebih tebal, dalam, dan lengkap. Edisi pertama cuma 89 halaman. Makin dikaji, ternyata tutur makin menarik. Lebih-lebih, saat dihubungkan dengan filsafat, sejarah, dan sosio-kultural “aspek antropologi dan sosiologi” masyarakat Gayo. Di edisi kedua ini disertakan pula tutur yang ada di Gayo Lues. Terima kasih banyak atas dukungan dan bantuan pelbagai pihak sehingga buku ini bisa terbit,” kata peneliti yang sejauh ini sudah menulis lima buku. (GM)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.