Takengon-LintasGayo.co: Kordinator aksi dari kecamatan Ketol, Aceh Tengah, Nurdin Sufi menegaskan kehadiran mereka di DPRK Aceh Tengah adalah untuk menuntut hak mereka sebagai korban gempa.
“Kapan dananya dapat diterima masyarakat, itu saja,” kata Nurdin pada orasinya saat menunggu sidang malam tadi, sabtu (15/2/14).
Pernyataan itu disambut teriakan “setuju” oleh masyarakat pelaku aksi. “Jadi bukan urusan KIP atau politik lainnya,” lanjut Nurdin.
Nurdin juga meminta aksi ini dijadikan kepentingan pihak lain, karena termasuk kepentingan politik. “Tolong jangan dimanfaatkan untuk kepentingan lain,” pintanya. (win-do)





