Begini Pesta Demokrasi ala Mahasiswa ISI Padangpanjang

oleh
Pesta demokrasi ala ISI Padangpanjang. (LGco-Ansar Salihin)
Pesta demokrasi ala ISI Padangpanjang. (LGco-Ansar Salihin)

Padangpanjang-LintasGayo.co : Setelah melaksanakan kongres selama tiga hari, Selasa hingga Kamis 5/11/2013 di Rektorat lantai III Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang, akhirnya tim perumus pembentukan BEM beserta peserta kongres dapat menyelesaikan draf AD/ART.

Draf tersebut langsung diserahkan kepada kepada Rektor ISI Prof. Mahdi Bahar, diiringi dengan tari Glombang dan kolaborasi musik.

Acara tersebut dilaksanakan di depan Rektorat, diikuti oleh seluruh keluarga besar mahasiswa (KBM) ISI Padangpanjang. Juga dihadiri oleh Pembantu Rektor I bidang akademik, PR III bidang Kemahasiswaan, Kabag Biro AAKPSI, Pembantu dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain serta Fakultas Seni Pertunjukan. Kegiatan ini sebagai solidaritas pembentukan BEM ISI Padangpanjang.

Munir ketua pelaksana pembentukan BEM mengatakan, 20 November yang lalu telah terbentuknya Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) sebagai wadah penampung aspirasi mahasiswa ISI Padangpanjang. Melalui KBM tersebut tim perumus telah melaksanakan kongres selama tiga hari, terkait penyusunan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga KBM, BEM, Senat Mahasiswa dan peraturan lainnya.

“Kita telah memiliki KBM sebagai negara mahasiswa di kampus ini, kita juga telah melaksanakan kongres sebagai keputusan tertinggi di tingkat organisasi mahasiswa. Melalui kongres tersebut tim permus telah menyelesaikan AD/ART sebagai aturan berjalannnya organisasi ini. Draf ini akan langsung diserahkan kepada kepada Rektor ISI Padangpanjang sebagai bukti kerja tim perumus yang telah dipercayakan oleh lembaga,” ungkapnya.

Selanjutnya Muhammad Fadli salah satu tim perumus pembentukan Bem menjelaskan, Orasi ini bukan demo, akan tetapi ini cara kita melaksanakan pesta demokrasi. Kita sebagai mahasiswa kesenian memiliki cara tersendiri dalam berorasi, mungkin tidak sama dengan kampus lainnya.

“Berdirinya BEM bukan segala-galanya, begitu juga dengan Senat. Karena BEM dan Senat mahasiswa bukan dewa, untuk menjalankan organisasi ini butuh partisivasi dan dukungan seluruh mahasiswa dan lembaga ISI Padangpanjang,” tegasnya Fadli.

Sementara itu, Rektor ISI Padangpanjang Prof. Mahdi Bahar mengatakan maju dan mundurnya negara ini ada  di tangan mahasiswa. Karena mahasiswa merupakan agen perubahan untuk bangsa dan negara.

“BEM sebagai organisasi mahasiswa yang tertinggi di lembaga kampus, bukan hanya keperluan untuk mahasiswa. Akan tetapi BEM juga salah satu wadah pencerdasan bangsa,” kata Rektor.

Mahdi Bahar menambahkan tujuan berdirinya BEM sebagai wadah menimpa ilmu. Organisasi seperti BEM bukanlah hanya kumpulan orang-orang yang, akan tetapi organisasi adalah salah satu wadah untuk mencapai tujuan tertentu. Oleh karena itu organisasi ini dengan baik berdasarkan peraturan yang telah ditentukan oleh lembaga. (Ansar Salihin)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.