Takengon-Lintasgayo.co: Bupati Aceh Tengah yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Hasbi Syam, SE membuka kegiatan pelatihan jahit menjahit bagi anak/putri mustahiq gelombang V dan VI yang berasal dari berbagai kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, pada hari Senin (10/9/2013) di Aula Sekretariat Baitul Mal Kompleks Mesjid Agung Ruhama Takengon.
Kegiatan pelatihan menjahit bagi anak mustahiq ini merupakan salah satu program Baitul Mal Kabupaten Aceh Tengah dalam pemberdayaan harta umat melalui kegiatan produktif membina anak mustahiq guna dapat menyiapkan diri dan kemampuannya dalam keterampilan menjahit.
Dalam laporan panitia yang disampaikan oleh Kepala Sekretariat Baitul Mal Kabupaten Aceh Tengah, Jamaluddin, bahwa kegiatan pelatihan menjahit ini diikuti oleh 20 peserta yang merupakan anak yatim piatu dan fakir miskin. Setiap peserta berprestasi akan mendapat hadiah berupa uang tunai sebagai modal usaha ditambah dengan mesin jahit.
“Pelatihan ini memakan waktu sekitar 4 bulan dan setiap peserta akan mendapat uang saku Rp. 200 ribu/bulan. Bagi peserta terbaik akan diberikan modal usaha sebesar Rp.1.000.000,- ditambah mesin jahit, sedangkan juara II dan III masing-masing akan menerima Rp.800.000,- dan RP.600.000,- ditambah dengan mesin jahit” paparnya.
Sementara itu, Bupati Aceh Tengah dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Hasbi Syam, SE mengatakan bahwa kegiatan positif ini akan membantu peserta putrid mustahiq untuk menggali potensi diri sekaligus menambah keterampilan yang dapat dimanfaatkan untuk bekal di masa yang akan datang.
“Dengan berbekal modal usaha dan keterampilan yang didapat selama pelatihan, kita harapkan agar para mustahik di masa yang akan datang dapat menghidupi diri dan keluarga, sehingga para peserta benar-benar berubah nasibnya, dari penerima menjadi pemberi manfaat”, kata Bupati di hadapan para peserta dan hadirin.
Dari Kankemenag Aceh Tengah, hadir Kepala Penyelenggara Syariah Tgk.Ahmad Marjan, S.Ag dan beberapa perwakilan dari KUA dalam Kabupaten Aceh Tengah serta Imem Kampung yang mendampingi peserta.
Menjelang acara pembukaan kegiatan itu berakhir, kebetulan kebetulan hadir Kepala Baitul Mal Provinsi Aceh, Dr. Armiadi Musa yang menyempatkan diri ‘singgah’ di sekretariat Baitul Mal Kabupaten Aceh Tengah dalam perjalanan dinasnya ke Gayo Lues.
Armiadi sangat member apresiasi atas berbagai program perzakatan yang selama ini dilakukan Baitul Mal Aceh Tengah dibawah pimpinan Tgk.H.Drs.Mahmud Ibrahim,MA termasuk dalam kegiatan pelatihan menjahit bagi anak mustahiq itu.(Mahbub Fauzie)
